Gelang Identitas Antar Jemaah Haji Pulang
![Gelang Identitas Antar Jemaah Haji Pulang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/209691e1c0745e4f3ff44927f8ff5c31.jpg)
SEORANG warga Indonesia ditemukan di jalan, di Madinah, Arab Saudi, hanya mengenakan celana pendek dan tanpa alas kaki, Kamis (25/5) sore. Ia kemudian diantarkan ke Kantor Urusan Haji Indonesia yang juga Kantor Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Madinah.
Rupanya, meski tidak membawa barang apa pun, orang tersebut menggunakan gelang identitas jemaah haji. Di situ tertera 'haji Indonesia' dalam bahasa dan tulisan Arab.
Gelang yang dikenakannya juga memuat nama, nomor paspor, dan kloter asal. Pria yang kemudian diketahui bernama Subkan Salmin itu diduga menderita demensia.
Baca juga: Loper Koran Naik Haji Hasil Menabung 25 Tahun dan Hidup Sederhana
Ketika ditanya hotel tempat ia menginap, Subkan tidak bisa menjawab. Ia juga membantah saat petugas haji mengatakan ia sedang berada di Madinah. Menurut Subkan, ia berada di dekat rumahnya, di Grobogan, Jawa Tengah.
Berdasarkan data pada gelang identitasnya, Subkan merupakan bagian dari rombongan jemaah haji Kloter 1 Solo-Yogyakarta (SOC-1). Kloter tersebut menginap di Hotel Abraj Tabah, sekitar 200 meter dari Masjid Nabawi.
Petugas haji memberikan Subkan minum dan makanan. Ia juga dipakaikan kemeja dan alas kaki.
Baca juga: Arab Saudi Luncurkan Visa Elektronik untuk Indonesia Berbasis QR Code
"Kita akan antarkan ke KKHI (Kantor Kesehatan Haji Indonesia) supaya diberi perawatan dulu sebelum dikembalikan ke hotel," ujar Kepala Seksi Perlindungan Jemaah Adi Wicaksono.
Gelang identitas juga telah mengantarkan Mazkur bin Main kembali ke hotelnya ketika ia lupa arah pulang. Mazkur belum sempat mengamati wilayah sekitar hotelnya waktu pergi ke Masjid Nabawi.
MI/Windy Dyah Indriantari--Gelang identitas jemaah haji Indonesia
Ia ditemukan petugas tengah kebingungan mencari jalan pulang. Berkat informasi yang tertera di gelangnya, petugas dapat lebih mudah mengidentifikasi tempat ia menginap.
Ketua PPIH Arab Saudi Subhan Cholid, yang kebetulan merupakan petugas yang menemukan Mazkur, meminta para jemaah selalu mengenakan gelang identitas yang terbuat dari bahan logam tersebut.
"Ini mohon selalu terpasang di tangan jemaah sekalian dan jangan dilepaskan apalagi ditukar kepada jemaah yang lain," kata Subhan.
Menurut Subhan, selain gelang, jemaah juga dibekali identitas lain seperti ID card dan salinan paspor. Namun, gelang paling aman dari air dan api.
Subhan mengatakan selalu mengenakan gelang itu demi keamanan dan kenyamanan jemaah. Di samping itu, memudahkan para petugas bila jemaah yang bersangkutan memerlukan pertolongan. (Z-1)
Terkini Lainnya
Komnas Haji Minta Biaya Haji 2024, Penerbangan dan Petugas Segera Dibahas
Kemenag Kaji Skema Remunerasi PPIH 2024, Siapkan Petugas Khusus di Armuzna
Nasib Jemaah Haji Indonesia yang Masih Dirawat di Arab Saudi, 26 Wafat dan 8 Diizinkan Pulang
77 Jemaah Haji Indonesia Masih Dirawat, 1 Jemaah Belum Ditemukan
Simak Tiga Tanda Kemabruran Haji
Pemerintah Jamin Semua Jemaah Laksanakan Ibadah Haji
Satu dari Tiga Jemaah Haji Hilang Diketemukan sudah Wafat
Beredar Layanan Katering Haji di Sosial Media, KSP Minta Jamaah Tetap Khusyuk
Begini Rincian Pergerakan Jemaah di Prosesi Haji 2023
Jemaah Haji Dapat Asuransi Jiwa dan Kecelakaan, Ini Ketentuannya
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap