visitaaponce.com

KEBAKARAN di dalam bangunan dapat memiliki konsekuensi yang mengerikan, menyebabkan hilangnya nyawa, kerusakan properti, dan kesulitan ekonomi.

Mengingat pentingnya keselamatan dari bahaya kebakaran bagi industri konstruksi dan masyarakat luas, PT Hilti Nusantara, perusahaan terkemuka dalam solusi keamanan dari bahaya kebakaran, dengan bangga mengumumkan peluncuran buku berjudul, "Firestopping Pada Bangunan", Rabu (2/8).

Salah satu penulis buku "Firestopping Pada Bangunan" sekaligus Fire Engineering Professor Univeritas Indonesia (UI), Prof Yulianto S Nugroho menjelaskan latar belakang dirinya menyusun buku yang telah tersedia gratis tersebut bersama Dana Lutfi selaku Codes & Approval Manager Hitli.

Baca juga: 1.100 Warga Mengungsi akibat Kebakaran di Kapuk Muara

Prof Yulianto yang sehari-hari merupakan dosen Fakultas Teknik di Departemen Teknik Mesin, mengungkapkan bahwa dirinya banyak membahas tentang pentingnya aspek keselamatan kebakaran menjadi kajian ilmiah dan menjadi bagian kurikulum maupun dari kegiatan riset oleh mahasiswa.

Terkait dengan hal tersebut, lanjut dia, tentu pihaknya membutuhkan banyak referensi yang mana salah satu referensi terkait dengan aspek firestopping ini relatif masih terbatas di Indonesia. 

Buku yang Mudah Dicerna

"Oleh karena itu, kami ketika berdiskusi dengan Mas Dana dan Ibu Kamalika itu kita mencoba menghadirkan sebuah buku yang relatif mudah dicerna begitu, karena yang kita harapkan itu adanya awareness masyarakat," jelasnya.

"Baik itu mulai dari sisi perencana yang membangun atau kontraktor maupun nanti dari para pengambil kebijakan maupun teman-teman dari Dinas Pemadam Kebakaran, dan juga termasuk rekan mahasiswa maupun dosen barangkali yang tertarik di bidang ini," ungkap Prof Yulianto.

Baca juga: Kebakaran Hanguskan Pondok Pesantren di Kabupaten Lebong

Codes & Approval Manager Hitli, Dana Lutfi yang juga penulis buku "Firestopping Pada Bangunan" menambahkan bahwa buku tersebut membahas secara teknis mengenai sistem proteksi kebakaran pasif untuk memberikan kemampuan kepada bangunan agar bisa menahan api dan asap dengan melakukan kompartementalisasi. 

"Jadi buku ini akan memberikan semacam informasi kepada khalayak umum dan juga kepada praktisi di bidang bangunan dan konstruksi supaya memang lebih banyak orang lebih mementingkan proteksi kebakaran pada bangunan gedung," tambahnya.

Baca juga: Kompor Gas Meledak, 33 Rumah di Kota Jambi Ludes Terbakar

Dengan diluncurkan buku "Firestopping Pada Bangunan" Dana berharap akan semakin banyak diskusi mengenai proteksi pasif dan bisa berkontribusi untuk bisa maju ke level berikutnya.

Sementara itu, Kepala Subkelompok Pengawasan Keselamatan Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta, Harfan Sakti dan Konsultan teknik keselamatan kebakaran, Fahri Ali Imran yang turut hadir dalam peluncuran dan diskusi panel mengapresiasi dan mengaku terbantu atas diluncurkannya buku yang tersedia dalam format cetak maupun digital tersebut. (RO/S-4)