visitaaponce.com

Contoh Susunan Acara Tirakatan 17 Agustus Tingkat RT di Kampung

Contoh Susunan Acara Tirakatan 17 Agustus Tingkat RT di Kampung 
Warga menggelar doa bersama saat mengikuti malam tirakatan peringatan HUT RI ke-77 di Desa Bendosewu Kecamatan Talun, Blitar, Jawa Timur.(ANTARA/Irfan Anshori)

DEMI menyemarakan perayaan kemerdekaan Republik Indonesia yang penuh dengan semangat patriotisme dan kebanggaan, warga Kampung dengan sukacita menggelar berbagai rangkaian acara, di antaranya adalah Tirakatan 17 Agustus, yang biasanya digelar dengan meriah di tingkat RT. 

Dengan semangat persatuan dan gotong royong, warga Kampung telah merencanakan susunan acara Tirakatan ini sebagai bentuk penghormatan dan rasa syukur atas kebebasan yang diraih bangsa ini.

Dimulai dari rangkaian upacara pembukaan yang khidmat hingga acara hiburan dan kompetisi tradisional yang menggugah semangat kebersamaan, Tirakatan 17 Agustus ini diharapkan akan menjadi momen berharga yang mempererat tali persaudaraan serta mewujudkan semangat kebangsaan yang mendalam di tengah-tengah masyarakat Kampung. 

Baca juga : HUT RI ke-78, Anies Baswedan Menang Dua Kali

Dengan kekompakan dan semangat juang yang tidak tergoyahkan, warga kampung siap menjadikan perayaan ini sebagai bentuk pengabdian kepada tanah air serta semangat untuk terus berkontribusi dalam memajukan bangsa dan negara tercinta.

Menurut informasi yang diambil dari situs resmi Wonderful Indonesia yang dikelola Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Tirakatan merupakan salah satu kebiasaan yang terkenal di wilayah Jawa. 

Tirakatan adalah kegiatan tradisional yang wajib diadakan setiap tanggal 16 Agustus pada malam hari.

Baca juga : Memperingati Kemerdekaan RI ke-78, Amanat Pembina Upacara Hadirkan Semangat Persatuan dan Patriotisme

Pada malam sebelum 17 Agustus, tepatnya pada 16 Agustus malam, Malam Tirakatan 17 Agustus diadakan. Acara ini biasanya dihadiri tokoh-tokoh tua dan perwakilan desa, serta seluruh anggota masyarakat setempat.

Rangkaian acara Malam Tirakatan 17 Agustus mencakup pembacaan puisi atau penghormatan kepada pahlawan, momen hening, doa bersama, dan kemudian diikuti dengan jamuan makan bersama seluruh penduduk desa. 

Dalam kesempatan ini, juga dilakukan penyerahan hadiah untuk para pemenang berbagai lomba yang telah diadakan sebelumnya.

Baca juga : Contoh Teks Protokol Upacara Bendera Kemerdekaan 17 Agustus

Rangkaian kegiatan sesungguhnya merupakan format standar yang dapat dengan mudah diubah sesuai kebutuhan. 

Namun, secara keseluruhan, susunan yang diterapkan adalah sebagai berikut:

  1. Pembukaan
  2. Pelafalan doa pembuka
  3. Memulai malam dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, semua peserta berpartisipasi menyanyikan lagu dengan posisi berdiri
  4. Ucapan dari Ketua Panitia Perayaan HUT Kemerdekaan ke-78 RI
  5. Ucapan dari Kepala Lingkungan yang hadir, bisa berupa Ketua RT, Ketua RW, Kepala Desa, atau tokoh-tokoh lain dari instansi terkait
  6. Acara utama
  7. Penyerahan hadiah bagi pemenang kompetisi yang diadakan sebelumnya
  8. Pelaksanaan pemotongan tumpeng
  9. Pelafalan doa penutup
  10. Hiburan

Terlihat cukup sederhana dan fleksibel, bukan? Format acara ini bisa diubah dan disesuaikan dengan keperluan masing-masing wilayah. 

Baca juga : Inspirasi Kostum Karnaval 17 Agustus Simpel dan Unik

Meskipun demikian, penting untuk memastikan suasana yang khidmat terjaga sampai pada pelafalan doa penutup, agar makna dari malam tirakatan tetap terasa kental. (Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat