visitaaponce.com

Jumlah Jemaah Haji Lansia Meningkat, Kemenag Perkuat Lini Layanan

Jumlah Jemaah Haji Lansia Meningkat, Kemenag Perkuat Lini Layanan
Petugas membantu jemaah haji lansia di Asrama Haji Embarkasi Kertajati, Indramayu, Jawa Barat.(Antara)

JEMAAH haji lansia dengan usia 65 tahun ke atas pada operasional haji 1444 H/2023 M ada di angka sangat banyak, yakni lebih dari 60 ribu jemaah.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama, Hilman Latief memperkirakan semangat Haji Ramah Lansia akan terus berlaku, meski tagline penyelenggaraan bisa berubah di tahun mendatang. Pasalnya, secara statistik, jumlah jemaah haji lansia masih banyak.

"Haji ramah lansia akan terus berlaku karena secara statistik jemaah lansia terus meningkat. Pada tahun 2030, 2035, 2045 adalah puncak menuanya generasi baby boomers," jelas Hilman Latief saat memberikan sambutan secara virtual pada pembukaan Evaluasi Kinerja Petugas PPIH (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji) Arab Saudi di Bandungan, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/8) malam.

Baca juga : Biaya Haji 2024 Diprediksi Mengalami Kenaikan Signifikan

Diperkirakan, tahun ini presentase jemaah lansia sekitar 30%. Hilman memperkirakan dalam 5-10 tahun ke depan, angkanya akan meningkat. Bahkan, bisa jadi prosentase jemaah lansia akan lebih dominan dengan perbandingan 60 : 40 atau 70 : 30.

"Kami mendapat banyak pembelajaran dalam proses penyelenggaraan haji 2023. Ini akan menjadi bahan melakukan perbaikan," ucap Hilman. "Ke depan, kita ingin memperkuat lini layanan kepada jemaah haji," sambungnya.

Baca juga : Kemenag Kaji Skema Remunerasi PPIH 2024, Siapkan Petugas Khusus di Armuzna

Sejumlah langkah disiapkan Ditjen PHU Kemenag, antara lain dengan memperkuat barisan petugas haji Indonesia, baik secara kualifikasi, fisik, usia, skema penempatan, dan lainnya. Penyelengaraan ibadah haji 1444 H memperlihatkan bahwa kesiapsiagaan petugas sangat penting dalam menghadapi beragam kemungkinan agar dapat memberikan pelayanan, pembinaan, dan pelindungan kepada jemaah secara optimal.

"Kita sedang siapkan simulasi baru untuk penyelenggaraan haji 2024. Kita akan siapkan petugas yang lebih matang secara kualifikasi, mental, knowledge, dan juga keterampilan," jelas Hilman.

Hilman juga mendapati sejumlah inisiasi dan inovasi petugas haji 2023 dalam melayani jemaah lansia. Saat itu, inovasi tersebut masih bersifat sebagai inisiatif petugas.

"Kita berharap ini menjadi bagian kebijakan kami ke depan. Tahun ini sudah mulai tergambar peta layanan yang harus dioptimalkan. Misalnya, menyiapkan bubur atau layanan katering yang lebih cocok dengan jemaah lansia," pungkasnya. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat