visitaaponce.com

Update Keilmuan, Perdosri Gelar Pertemuan Ilmiah Tahunan2023 di Malang

Update Keilmuan, Perdosri Gelar Pertemuan Ilmiah Tahunan  2023 di Malang
Perdosri menyelenggarakan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) XXII Tahun 2023 pada 4 - 7 Oktober 2023 di Grand Mercure, Malang, Jawa Timur. (Ist)

PERHIMPUNAN Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Indonesia (Perdosri) menyelenggarakan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) XXII Tahun 2023 pada 4 - 7 Oktober 2023 di Grand Mercure, Malang, Jawa Timur. 

PIT XXII menjadi kegiatan PIT pertama yang dilaksanakan secara luring setelah pandemi Covid-19 melanda dunia. Itu sebabnya, tema PIT kali ini mengangkat “Rising to the Challenge: Innovations and Strategies for Rehabilitation in a  Post-Pandemic World".  

Tema ini diangkat karena selama pandemi Covid-19 terjadi, Perdosri mampu beradaptasi dan bertahan sebagai profesional. 

Baca juga: Pengurus PP Perdosri Periode 2022-2025 Resmi Dilantik

Kegiatan PIT XXII ini secara resmi dibuka oleh Ketua Pelaksana PIT XXII Perdosri 2023, Dr. dr. Yose Waluyo, Sp.K.F.R., M.S. (K), pada Kamis (5/10)

Dalam sambutannya, Ketua PP Perdosri dr. Rumaisah Hasan, Sp.K.F.R., N.M. (K) AIFO-K, Ketua PB IDI yang diwakilkan Ketua Bidang Organisasi PB IDI dr. Eka Mulyana, Sp. OT(K), dan Ketua IDI wilayah Jawa Timur Dr. dr. Sutrisno, Sp.OG (K).

Ketua PP Perdosri dr. Rumaisah Hasan, Sp.K.F.R., N.M. (K) menyampaikan dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi berperan membantu memulihkan fungsi tubuh pasien yang mengalami gangguan atau disabilitas

Saat pandemi terjadi, banyak pasien penderita Covid-19 mengalami berbagai gejala. Seperti kelelahan, sesak napas, dan lemah, yang dapat berlangsung selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan setelah sejak awal didiagnosis terkena Covid-19.

Kehadiran dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi membantu memulihkan kondisi pasien Covid-19. Salah satu dengan memberikan bantuan layanan rehabilitasi bagi pasien yang telah sembuh dari Covid-19. 

Baca juga: Ketua Perdosri Jaya: Penyandang Disabilitas Harus Dapat Kesempatan Sama

"Di sini, para ahli yang tergabung dalam Perdosri berperan membantu pasien untuk mendapatkan kembali kekuatan dan fungsinya melalui paduan intervensi medik, keterapian fisik dan rehabilitasi lainnya yang memiliki peran penting dalam membantu pasien pulih dari dampak jangka panjang Covid-19," tuturnya. 

Menurutnya, pandemi menjadikan banyak profesional kesehatan tertantang untuk menciptakan bagaimana cara memberikan perawatan penyembuhan kepada pasien Covid-19. Termasuk juga Perdosri yang juga ikut memikirkan dan meningkatkan cara memberikan perawatan kepada pasien. 

"Melalui kegiatan Pertemuan Ilmiah Tahunan ini, para ahli mengeksplorasi cara-cara yang dapat dilakukan pasca pandemi, yang diharapkan bisa diadopsi oleh negara lain mengingat pandemi Covid-19 melanda hampir di semua negara," kata dr. Rumaisah.

Ketua Pelaksana PIT XXII Perdosri 2023, Dr. dr. Yose Waluyo, Sp.K.F.R., M.S. (K), menyampaikan terdapat lebih dari 1300 peserta PIT Perdosri XXII. 

Para peserta ini terdiri dari Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi anggota Perdosri, serta dokter umum yang memiliki minat dalam mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan di bidang Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi.

Diharapkan, melalui kegiatan PIT ini dapat mengakomodasi para Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi untuk terus melakukan update keilmuan dan keterampilannya melalui sesi-sesi ilmiah dan workshop.

Baca juga: Radang Amandel Bisa Picu Gangguan Katup Jantung, Jika Sudah Komplikasi

"Sehingga dapat semakin meningkatkan daya saing para dokter baik di tingkat regional maupun internasional," katanya.

Adapun kegiatan PIT XXII dimulai pada hari pertama 4 Oktober 2023 dengan dilaksanakannya Pre-Symposium Workshop terdiri dari 5 workshop secara bersamaan. 

Hari kedua dan ketiga, pada 5-6 Oktober 2023 terdapat kegiatan simposium yang terdiri dari 16 satelite symposium dengan 33 materi pada hari kedua dan 32 materi pada hari ketiga dengan topik yang sangat menarik dan para pembicara yang sangat berkompeten di bidangnya

Selain itu, terdapat 4 plenary lecture, dengan judul materi Unlocking the Path to Pain Relief: A Comprehensive Approach to Pain Management in Rehabilitation Medicine with a Focus on the International Classification of Functioning, Disability, and Health (ICF);

Rehabilitation for Cancer patients; Robot-based interventional program for autistic children; The future, challenges, and opportunities for Asia-Oceanian PMR – Where are we?

PIT kali ini tidak hanya menghadirkan pembicara yang berasal dari dalam negeri yaitu Dr.rer.biol.hum Boya Nugraha, MS, tetapi juga pembicara dari luar negeri, di antaranya Prof. Francesca Gimigliano, MD (Italy), PhD; Prof. Fary Khan MBBS, MD, FAFRM (RACP) (Australia); 

Baca juga: FKG UI Edukasi Kesehatan Mulut dan Gigi Warga Muara Gembong Bekasi

Ada juga Prof. Dr. Fazah Akhtar Hanapiah (Malaysia); Prof. Jules G. Becher, MD, PhD (The Netherlands); Prof. Yukio Mikami, MD, PhD (Japan); Prof. Reynaldo R. Rey-Matias MD, FPARM, MSHMS (Philippine); Prof. Dr. Mazlina Binti Mazlan (Malaysia); dan Prof. Dr. Anwar bin Suhaimi (Malaysia)

Pada hari kedua juga terdapat scientific session yang terdiri dari e-poster presentation dan oral presentation.

Pada hari keempat, 7 Oktober 2023 dilaksanakan 4 workshop tentang manajemen nyeri, stunting dan feeding pada anak, analisis gerak fungsional pada sport, dan workshop untuk dokter umum yang berjudul “How to be a PM&R Resident, tips and trick” dan “Cervical and Low Back Disorders”

Terdapat juga kegiatan seminar awam dan rehabilitasi komunitas meliputi pengabdian masyarakat pada lansia dengan osteoporosis dan penyakit persendian tulang dan otot yang diadakan di RS Marsudi Waluyo. (RO/S-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat