visitaaponce.com

Lewati Fase Pemulihan Cedera, Ini yang Dilakukan Marc Marquez

Lewati Fase Pemulihan Cedera, Ini yang Dilakukan Marc Marquez
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez.(AFP)

PEMBALAP Repsol Honda Marc Marquez mengatakan penting bagi seorang atlet untuk memiliki rutinitas sebagai upaya demi bangkit dari tekanan dan cedera parah yang membutuhkan waktu lama.

"Bagi saya, kunci (untuk melewati fase pemulihan cedera) adalah mentalitas positif dan memiliki rutinitas. Itu sangat penting. Motivasi berubah setiap hari karena beberapa hari Anda bisa merasa sangat terpuruk, tapi, jika Anda menjaga rutinitas, dan orang-orang di sekitar Anda , itu membantu. Saya memiliki orang yang tepat di sekitar saya, keluarga dan teman serta tim saya dan itu sangat membantu," ungkap Marquez, dikutip dari laman resmi MotoGP, Kamis (22/6).

Rutinitas yang dimaksud sang pebalap Spanyol itu adalah seperti waktu istirahat hingga latihan atau rehabilitasi. Menurut Marquez, kondisi fisik juga berpengaruh akan kondisi mental, pun sebaliknya.

Baca juga : Marquez Siap Tarung di MotoGP Belanda, Duet dengan Lecuona

"Salah satu hal terpenting bagi seorang atlet atau siapa pun, adalah tidur yang cukup dan nyenyak. Tapi terkadang Anda tidak bisa mengendalikan itu dan mungkin memiliki masalah fisik, atau sisi mental ketika mengkhawatirkan sesuatu, itu bisa terjadi sedikit lebih sulit," ujar dia.

Bicara soal kariernya di MotoGP selama setidaknya satu dekade, Marquez mengaku tidak menyangka bisa terus berada di antara para pebalap muda di tengah berbagai sirkuit top dunia.

Baca juga : MotoGP Belanda, Bagnaia Prediksi Persaingan bakal Lebih ketat

 

Pengaruhi cara pandang


Marquez tak menampik bahwa masa-masa pemulihan cedera parahnya di beberapa tahun belakangan cukup memengaruhi performa dan cara pandangnya sebagai seorang pebalap senior.

"Ketika saya mulai balapan, saya masih sangat muda dan saat itu dalam pikiran saya hanya tentang mengendarai motor, itu saja. Sekarang saya berusia 30 tahun dan saya menyadari bahwa saya perlu lebih memperhatikan tubuh saya. Semuanya terasa lebih besar sekarang," ujar dia.

Meski demikian, juara dunia delapan kali itu mengatakan satu-satunya target di musim ini adalah kembali menjadi pebalap yang kompetitif di MotoGP. Ia dipastikan turun pada MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Belanda pada 23-25 Juni mendatang, setelah melewatkan balapan di Jerman karena cedera di sesi pemanasan MotoGP.

"Tujuan terbesar saya adalah untuk kembali. Tidak banyak atlet yang mengalami cedera selama tiga tahun dan dapat kembali. Saya ingin kembali dan menjadi kompetitif lagi dan berjuang untuk kejuaraan (MotoGP)," kata Marquez.

Cedera yang dialami Marquez terjadi saat balapan pada MotoGP Jerez 2020. Marc Marquez terjatuh saat balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez pada 19 Juli 2020. Dia terjatuh di tikungan 3 dan terperosok ke gravel.

Tubuh Marquez terpental ke udara dan mendarat cukup keras hingga tulang lengan kanan, antara siku dan bahu, mengalami patah. Saat kejadian, Marquez sedang mengejar Maverick Vinales untuk memburu posisi kedua.

Marquez langsung dibawa ke Rumah Sakit Universitari Dexeus di Barcelona, Spanyol. Ia langsung menjalani operasi. Operasi berlanjut beberapa kali hingga membuatnya sempat absen di MotoGP di musim 2022. (Ant/Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat