visitaaponce.com

Gandeng Unhas, Erick Ajak Generasi Milenial Jadi Pelopor Keselamatan Lalu Lintas

Gandeng Unhas, Erick Ajak Generasi Milenial Jadi Pelopor Keselamatan Lalu Lintas
Hubungan Kelembagaa Jasa Raharja menggelar sosialisasi keselamatan berlalu lintas di Kampus Universitas Hasanuddin, Makassar, Rabu (18/10).(Ist)

MENTERI Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengajak kepada generasi milenial untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Hal itu ditegaskan Erick pada acara HK Jasa Raharja-Kampus Pelopor Keselamatan (Kapeka) Berlalu Lintas di Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (18/10).

Bukan tanpa alasan hal itu ditegaskan Erick. Sebab, katanya, generasi muda merupakan ujung tombak dalam pembangunan bangsa ke depan. Di tangan anak muda juga nasib bangsa ini dipertaruhkan. Dalam beberapa hal, Erick menilai anak-anak muda menjadi pelopor di tengah-tengah masyarakat untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu. Begitu pula dalam berlalu lintas. Ia menyebut anak-anak muda memiliki peran yang begitu penting dalam menekan angka kecelakaan di jalan raya.

"Kepeloporan anak-anak muda dalam hal-hal tertentu sudah tidak diragukan lagi. Sebagai generasi milenial, peran kepeloporan mereka sangat krusial. Saya berharap kepeloporan itu juga diimplementasikan dalam hal tertib berlalu lintas. Generasi milenial memiliki peran krusial dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas. Saya mendorong generasi milenial untuk dapat menjadi pelopor keselamatan saat berkendara," kata Erick.

Sebagai generasi kreatif, Erick berharap anak-anak muda mampu memaksimalkan daya kreativitas mereka untuk ikut menyosialisasikan keselamatan berkendara. Ada banyak ruang yang dapat dimanfaatkan oleh anak-anak muda dalam berpartisipasi meningkatkan keselamatan berlalu lintas.

"Generasi milenial memiliki kreativitas yang luar biasa. Mereka bisa menjadi agen kepeloporan berkendara yang baik dan benar atau safety riding. Kreativitas itu tentu harus diarahkan kepada hal-hal positif," ujar Erick.

Kepeloporan generasi milenial, lanjut dia, dapat menjadi momentum agar keselamatan berkendara menjadi prioritas utama ketika berada di jalan raya. Menurutnya, meski masih berusia muda, faktanya generasi milenial menjadi barometer bagi seseorang dalam berkendara. 

"Anak-anak muda selalu memiliki daya nalar out of the box. Apa yang dianggap menarik oleh mereka,  maka itu akan menjadi kebiasaan. Kita bisa lihat di platform media sosial, ketika sesuatu menjadi viral, maka akan digandrungi di kalangan anak-anak muda. Nah, safety riding ini juga harus dipelopori oleh anak-anak muda, agar menjadi kebiasaan mereka sehari-hari ketika berada di jalan raya," kata Erick.

Direktur Hubungan Kelembagaan PT Jasa Raharja Munadi menjelaskan alasannya menggandeng anak-anak muda dalam kepeloporan keselamatan berlalu lintas. Termasuk, digandengnya kampus-kampus sebagai ujung tombak agar sosialisasi keselamatan berlalu lintas semakin massif di kalangan anak-anak muda. Dikatakannya, program ini menjadi bagian penting dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) HK Jasa Raharja.


Baca juga: Puncak Hari Sumpah Pemuda Digelar di Monas


Dari data yang dimilikinya, Munadi menyebut kecelakaan lalu lintas lebih banyak dialami oleh anak-anak muda yang masih duduk di bangku kuliah maupun SMA. "Dari data yang kami miliki, kecelakaan lalu lintas lebih banyak didominasi oleh kalangan anak-anak muda. Itulah pentingnya sosialisasi keselamatan berkendara ini melibatkan mereka," kata Munadi.

Dalam hal membangun kesadaran masyarakat agar tertib berkendara dan menjaga keselamatan di jalan raya, mahasiswa memiliki pengetahuan yang sangat mumpuni. "Mahasiswa menjadi tolok ukur dalam membangun kesadaran masyarakat untuk tertib menjaga keselamatan di jalan raya. Mahasiswa memiliki kemampuan yang mumpuni dalam hal itu," ujarnya. 

Munadi pun mengajak kepada kampus dan mahasiswa untuk terlibat aktif melakukan riset dan teknologi dalam membangun kesadaran masyarakat agar keselamatan berkendara dapat tercipta.

"Mahasiswa ini melek pengetahuan dan teknologi. Kami berharap pihak kampus dan mahasiswa dapat ikut ambil bagian tak hanya sekadar melakukan sosialisasi, tapi juga dengan ilmu pengetahuan mereka mampu menciptakan perangkat untuk membangun kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas," harap dia.

Selain di kampus, Munadi menjelaskan jika sosialisasi keselamatan berkendara bersama Korlantas Polri juga menyasar sekolah-sekolah di berbagai provinsi di Indonesia. Bahkan, kata Munadi,  PT Jasa Raharja juga tengah menyusun kurikulum keselamatan berkendara bersama Kementerian Pendidikan, Kebudaaan, Riset, dan Teknologi.

Di sisi lain, Munadi menjelaskan jika meningkatkan angka kecelakaan yang didominasi anak muda dengan menggunakan kendaraan roda menyebabkan meningkatnya jumlah pencairan klaim PT Jasa Raharja pada 2022. "Jumlah klaim tahun ini hingga bulan Agustus mencapai Rp3 triliun yang di dominan roda dua. ini meningkat sebesar 20 persen dibanding 2022," terang Munadi.

HK Jasa Raharja-Kampus Pelopor Keselamatan (Kapeka) Berlalu Lintas adalah kegiatan Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas. Dalam kegiatan ini, mahasiswa akan mendapat pembekalan tentang keselamatan di jalan untuk mencapai zero accident, mematuhi peraturan lalu lintas, serta keselamatan dalam berkendara bersama PT Jasa Raharja dan Korlantas Polri.

Acara diselenggarakan pada Rabu (18/10) mulai pukul 7.00 Wita hingga 15.00 Wita di Unhas. Adapun agenda acara penyerahan plakat, penyematan PIN, Deklarasi Mahasiswa sebagai Pelopor Keselamatan dalam mewujudkan Road Safety to Zero Accident oleh Perwakilan Mahasiswa, pembekalan dari pakar psikologi, serta pembekalan dari pakar transportasi tentang lalu lintas dan permasalahannya. (RO/I-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat