Penularan Mpox di Transpotasi Publik Tergolong Kecil
![Penularan Mpox di Transpotasi Publik Tergolong Kecil](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/e7ed7762990d8a25d9523c15ef6da1d2.jpg)
PENULARAN cacar monyet atau mpox tergolong kecil atau masih bisa dihindari. Meski begitu masyarakat juga perlu waspada dan kehati-hatian terutama soal droplet.
"Penularan melalui tempat duduk bergantian saat di transportasi publik tergolong kecil kemungkinananya. Namun perlu diantisipasi penularan secara droplet pada tempat yang berkerumun," jelas Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin (SpKK) Dr. dr I Gusti Nyoman Darmaputra saat dihubungi, Sabtu (4/11).
Droplet menjadi salah satu media yang ditularkan saat seorang yang terinfeksi batuk/bersin. Maka ada cairan yang berpindah.
Baca juga : Cegah Penularan Cacar Monyet, Edukasi di Populasi Kunci Perlu Ditingkatkan
Sementara antar kulit (skin to skin) umumnya tidak menular. Kecuali, ada cairan yang berpindah dari orang terinfeksi, sehingga jika seseorang salaman tanpa ada cairan atau luka maka umumnya aman.
"Lebih utama harus ada kontak dengan cairan tubuh atau luka penderita," ucapnya.
Mekanisme penularan antar manusia bisa terjadi karena beberapa hal seperti skin to skin, droplet, ciuman, hubungan seksual, hingga oral seks.
Baca juga : Pemprov DKI Diminta Terjun Sosialisasi Pencegahan Cacar Monyet
Sementara itu, Ketua Satgas Mpox PB IDI Dr Hanny Nilasari menjelaskan masa inkubasi mpox berlangsung sekitar 1-21 hari. Adapun gejala umum mpox seperti ruam, lesi kulit, demam, sakit kepala dan tenggorokan, nyeri otot, serta pembengkakan kelenjar getah bening.
"Bagi sebagian orang, gejala pertama Mpox adalah ruam atau lesi kulit, sementara yang lain mungkin memiliki gejala berbeda pada awalnya," ujar Hanny.
Lesi kulit muncul sebagai lentingan berisi cairan yang dapat terasa gatal atau nyeri. Lesi kulit dapat berkembang di seluruh tubuh, seperti telapak tangan dan telapak kaki, wajah, mulut, daerah genital, dan anus. (Z-5)
Terkini Lainnya
Kemenkes Catat 57 Kasus MPox di Indonesia, Terbanyak di DKI Jakarta
Bukan cuma Jakarta, 51 Kasus Cacar Monyet Menyebar di 5 Provinsi
Kasus Cacar Monyet di Jakarta Jadi 39 Orang, 22 Orang Masih Diisolasi
PB IDI: 90% Penularan Cacar Monyet Melalui Kontak Seksual
Kasus Cacar Monyet Tinggi, Indonesia Perlu Tingkatkan Kewaspadaan
Bank DKI Beri Pembiayaan untuk Pengadaan Bus Transjakarta
Pemprov DKI Jakarta Diminta Jujur soal Penyebab Polusi Udara
49% Warga Jakarta tidak Setuju Kebijakan Pembatasan Kendaraan Bermotor
Tarif TransJakarta hanya Rp1 di HUT Ke-497 Kota Jakarta
Dirjen Perhubungan Darat Gelar Kampanye Keselamatan Transportasi Danau dan Sungai
Pembangunan Rel Kereta Api Lintas Kalimantan Diharapkan segera Terwujud
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap