Hari Diabetes Sedunia Dr. Soebagijo Adi Soelistijo Ingatkan Pentingnya Akses Perawatan Diabetes
![Hari Diabetes Sedunia: Dr. Soebagijo Adi Soelistijo Ingatkan Pentingnya Akses Perawatan Diabetes](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/50a61dc6f5da313561f765f9cfc94d02.jpg)
DOKTER Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Soebagijo Adi Soelistijo menyoroti urgensi pemberian akses yang setara terhadap informasi yang benar dan perawatan yang tepat bagi penderita diabetes. Hal itu dikemukannya dalam diskusi memperingati Hari Diabetes Sedunia, 14 November 2024, dengan tema Access to Diabetes Care.
"Akses ini tidak hanya tanggung jawab pemerintah yang harus menyediakan akses, tetapi juga tanggung jawab kita semua, termasuk media dan para dokter. Kita perlu menyediakan akses terhadap informasi yang benar dan perawatan yang tepat untuk memastikan pengobatan dan pencegahan komplikasi diabetes," ungkap Soebagijo Adi Soelistijo.
Menyoroti masalah diabetes secara global, Soebagijo menyampaikan pada 2021, terdapat 537 juta penyandang diabetes di seluruh dunia, dengan 73,7% di antaranya hidup di negara-negara dengan pendapatan rendah atau menengah. Dia juga menekankan risiko komplikasi diabetes, seperti penyakit jantung dan gagal ginjal, sangat tinggi.
Baca juga: 14 November Diperingati sebagai Hari Diabetes Sedunia, Sejarah dan Tema
Berdasarkan data dari International Monetary Symposium menunjukkan penderita diabetes di Indonesia meningkat signifikan, dari 5 juta pada 2000 menjadi 19,5 juta di tahun 2011. Soebagijo menyatakan Indonesia selalu berada dalam 10 besar negara dengan jumlah penderita diabetes sejak 2000.
"Saatnya kita sadar akan risiko kita dan respons kita terhadap diabetes. Know your risk, know your response. Kita perlu mengenali risiko dan tahu bagaimana cara menjaganya dengan baik," kata Soebagijo.
Baca juga: Waspada! Gigi Goyang Tanda Tersembunyi Diabetes
Dalam mengakhiri presentasinya, Soebagijo menguraikan beberapa langkah yang bisa diambil untuk mencegah diabetes, termasuk perubahan gaya hidup, aktivitas fisik, dan edukasi. Dia juga menyoroti pentingnya penjagaan primer, sekunder, dan tertier dalam pengelolaan diabetes serta menekankan bahwa vaksinasi, terutama untuk flu, hepatitis, dan covid-19, sangat penting untuk penderita diabetes.
Sebagai penutup, Soebagijo menegaskan akses terhadap perawatan diabetes adalah tanggung jawab bersama dan pengetahuan akan risiko dan respon terhadap diabetes sangat vital untuk mengatasi dan mencegah penyebaran penyakit ini. (Z-3)
Terkini Lainnya
Banyak Konsumsi Gula saat Kecil Jadi Investasi Penyakit Ketika Dewasa
Ini Makanan Berwana Putih yang Harus Di Waspadai Penderita Diabetes dan Hipertensi!
Vitamin B dan D Efektif Atasi Gangguan Saraf pada Penderita Diabetes
Edukasi Diabetes Penting Bagi Masyarakat
Manfaat Stem Cell untuk Terapi Penyakit hingga Antiaging
YLKI Pertanyakan Ditundanya Cukai Minuman Berpemanis dalam Kemasan
Ramalan Zodiak Gemini Hari ini 3 Juli 2024: Jangan Bosan untuk Belajar
Avrist Assurance Gelar health Talk Hadirkan Komika Ridwan Remin dan Pukovisa Prawiroharjo
Presiden Minta Peningkatan Investasi di Sektor Kesehatan Dipercepat
9 Manfaat Buah Pala bagi Kesehatan Tubuh, ini Kandungannya
Belanja Asuransi Kesehatan Sosial Naik, Mayoritas ke Rumah Sakit
Raih Akreditasi Paripurna, PT. Nayaka Era Husada Berhasil Kelola 6 Klinik PT.HM Sampoerna
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap