visitaaponce.com

Ini Strategi Jitu Berkarir Profesional di Luar Negeri

Ini Strategi Jitu Berkarir Profesional di Luar Negeri 
Ilustrasi sukses di perguruan tinggi luar negeri(Dok.MI)

DALAM mengejar pendidikan tinggi di luar negeri, sangat dibutuhkan perencanaan yang matang, seperti persiapan dokumen, bahasa, visa studi, dan lain sebagainya. Oleh karenanya diperlukan strategi jitu untuk sukses. Hal itu diungkapkan CEO Edubridge Martin Guan. 

Menurutnya, untuk sukses selama studi dan berkarir setelah menyelesaikan pendidikan, ada hal yang jauh lebih penting untuk diketahui dan dipahami daripada sekadar menyiapkan aplikasi dokumen dan visa studi.

Martin mengemukakan hal penting itu dimulai dari mengenal self capability untuk menentukan jurusan kuliah yang sesuai di universitas yang tepat, hingga pemilihan negara tujuan studi dengan sejuta kesempatan kerja untuk para mahasiswa asing

Baca juga: Ingin Pelesiran ke Taiwan? Ini Syarat Pembuatan E-Visa yang Harus Diperhatikan

“Anda perlu mengenal minat bakat dan kemampuan yang masih perlu disesuaikan dengan prestasi pada saat di sekolah, untuk menentukan jurusan kuliah yang tepat,” ujar Martin, Jumat (19/1).

Kemudian, kata Martin, pengenalan lebih mengenai self capability, akan mempermudah untuk pemetaan jurusan kuliah yang memiliki prospek karir di top industri besar secara global.

Baca juga: 20 Negara Diusulkan Dapat Bebas Visa Kunjungan ke RI

Selanjutnya yang tak kalah penting ialah pemilihan jurusan kuliah. Martin mengatakan calon mahasiswa harus mengetahui lebih dalam kualitas universitas dari teaching quality, career support, campus facilities, student activities, health dan wellbeing support, hingga professional accreditation di jurusan kuliah yang dipilih. 

“Sehingga memudahkan untuk mendapatkan internship yang mendukung karir profesional di masa depan,” tegasnya. 

Dalam memilih negara tujuan studi, juga tidak boleh asal pilih. Martin menyebut calon pelajar perlu mempertimbangkan apakah negara pilihan studi memiliki industri besar yang berkaitan dengan jurusan kuliah dipilih.

Sehingga memperbesar peluang untuk mendapatkan kesempatan kerja di industri profesional, yang dapat mendukung percepatan karir. 

“Namun tentu saja, calon mahasiswa juga harus mengetahui negara mana saja yang memberikan kesempatan kerja bagi para mahasiswa/i asing seperti part-time job, professional internship, hingga graduate work-visa,” ucapnya. 

Martin menggarisbawahi seluruh tahapan di atas tidak cukup jika hanya diselesaikan melalui aplikasi online atau sekadar mencari informasi di internet saja. 

“Semua itu diperlukan human-touch consultation, seperti melakukan konsultasi pemetaan rencana studi dan karir dengan konselor pendidikan yang profesional dan berpengalaman,” ujarnya. 

“Mengapa kamu harus memilih human-touch consultation dibandingkan sekadar melakukan Aplikasi melalui Sistem Teknologi tanpa Bantuan Konselor? Tidak seperti melakukan aplikasi sendiri maupun melalui portal aplikasi teknologi, proses aplikasi yang dibantu oleh konselor yang berpengalaman, sangatlah dibutuhkan,” tambahnya. 

Hal itu guna membimbing dan memberikan panduan secara personal yang disesuaikan dengan latar belakang akademik, aspirasi karir, dan kebutuhan individu setiap siswa. 

Hal ini memastikan pendekatan yang disesuaikan dengan memaksimalkan peluang diterima di universitas yang paling sesuai.

“Guna sukses dalam studi dan berkarir di persaingan global, EduBridge Education Consulting menawarkan dukungan komprehensif, seperti memberikan wawasan tentang kemampuan dan minat bakat siswa dengan peluang karir secara global, hingga universitas yang tepat,” tandasnya. (RO/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat