visitaaponce.com

Waspadai Diare selama Liburan

Waspadai Diare selama Liburan
Warga menggunakan fasilitas cuci tangan di kawasan Kampung Rawa Pasung RW 022, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Bekasi, Jabar.(MI/FRANSISCO CAROLIO HUTAMA GANI)

DIREKTUR Pasca Sarjana Universitas YARSI Prof Dr Tjandra Yoga Aditama mengimbau masyarakat mewaspadai penyakit diare hingga infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) selama liburan panjang pekan ini.

Menurut dia, penyakit diare sangat erat kaitannya dengan kebersihan individu. Oleh karena itu, lanjutnya, untuk melindungi diri dari penyakit ini, maka masyarakat perlu melanjutkan kebiasaan cuci tangan dengan sabun setiap akan makan atau minum serta sehabis buang hajat dan membiasakan merebus air minum hingga mendidih setiap hari.

"Selain itu, masyarakat diimbau menjaga kebersihan lingkungan, serta tidak lupa menghubungi segera petugas kesehatan terdekat bila ada gejala-gejala diare," katanya seperti dilansir dari Antara, Jumat (9/2).

Baca juga : Waspada Gejala DBD, Agar Kondisi tidak Menjadi Berat

Khusus di Jakarta, data dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta merujuk Sistem Informasi Kesehatan (SIK) mengenai diagnosa Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD DKI Jakarta pada 1 Januari 2024 hingga 8 Februari 2024 memperlihatkan angka kasus diare tercatat sebanyak 2.812.

Selanjutnya, penyakit yang juga perlu masyarakat waspadai ialah penyakit demam dengue atau demam berdarah dengue (DBD).

Tjandra menjelaskan, vektor penyakit DBD yakni nyamuk aedes aegypti yang berkembang biak pada air bersih.

Baca juga : Trauma Pernah Kena DBD, Ringgo Putuskan Hidup Bersih

Pada musim hujan saat ini, dimungkinkan ada tempat perindukan nyamuk dan memberikan kesempatan kepada nyamuk berkembang biak yang pada akhirnya meningkatkan faktor risiko terjadinya penularan penyakit demam dengue.

Kemudian, genangan-genangan air di beberapa kontainer yang sebelumnya tidak berisi air, seperti ban-ban bekas, kaleng yang berserakan serta talang-talang rumah yang kontruksinya kurang bagus, juga memberikan kesempatan kepada vektor penyakit demam berdarah untuk berkembang biak.

Tjandra juga mengimbau masyarakat mewaspadai penyakit demam tifoid yang sangat erat kaitannya dengan ketersediaan air bersih. Penyakit ini mudah menular melalui makanan minuman yang diproses kurang bersih.

Baca juga : DBD Dipastikan Merupakan Penyakit Berbahaya

"Jadi, hati-hati dan selalu jaga kebersihan di libur panjang hari-hari ini," katanya. (Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat