visitaaponce.com

Tips Sehat Menjalani Puasa Ramadan, Apa Saja

Tips Sehat Menjalani Puasa Ramadan, Apa Saja?
Tips sehat saat puasa Ramadan(Freepik)

SEBELUM memasuki bulan suci Ramadan, Praktisi Kesehatan Masyarakat dan staf di bidang Teknis Komunikasi Transformasi Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Ngabila Salama, memberikan pandangan penting terkait aktivitas puasa. Dalam webinar bertajuk Tips Puasa ala CERDIK yang digelar oleh Kemenkes, Ngabila mengungkapkan bahwa puasa memiliki manfaat kesehatan yang signifikan, bahkan bagi penderita penyakit.

"Puasa dapat meningkatkan kesehatan tubuh. Orang yang sudah sehat akan semakin sehat dengan berpuasa, dan bagi mereka yang memiliki penyakit bersamaan, puasa juga bisa memberikan manfaat kesehatan," kata  Ngabila.

Dia menjelaskan bahwa puasa dapat membantu menstabilkan tekanan darah, gula darah, kolesterol, serta memiliki efek antioksidan dan anti peradangan. Meskipun demikian, individu tertentu perlu memperhatikan kesehatan mereka sebelum memulai puasa, terutama selama bulan Ramadhan yang melibatkan puasa sepanjang sebulan.

Baca juga : Terasa Lemas dan Sering Mengantuk Saat Berpuasa, Ini Cara Mengatasinya

Penderita penyakit disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau fasilitas kesehatan untuk menilai kondisi kesehatan mereka. Dokter akan memberikan rekomendasi apakah perlu melanjutkan penggunaan obat dan memberikan panduan dosis serta waktu pengonsumsiannya.

Ngabila menekankan bahwa ini penting karena puasa dapat mengubah metabolisme tubuh, mempengaruhi pola makan, minum, dan istirahat seseorang. Ibu hamil dan menyusui juga disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter, memerlukan supervisi khusus untuk memenuhi kebutuhan nutrisi janin.

Dalam konteks waktu sahur, Ngabila menyarankan agar sesuai dengan waktu yang ditentukan agar puasa berjalan lancar. Ia juga mencatat bahwa masyarakat seringkali melakukan sahur dini hari untuk istirahat dan pekerjaan esok hari, yang dapat memperpanjang waktu puasa.

Baca juga : Pasien TB Tetap Bisa Puasa, Ini Syaratnya

Pada saat berbuka, Ngabila menyarankan konsumsi makanan dan minuman sehat dengan kadar gula terkontrol. Beberapa jenis makanan, seperti gorengan, minuman manis berpengawet, dan air soda, perlu dihindari atau dibatasi konsumsinya. Sebaliknya, makanan dan minuman yang dianjurkan adalah sesuai dengan kebutuhan nutrisi harian, termasuk nasi putih, lauk pauk, sayur, buah-buahan, dan cukup air putih.

"Batasi gula, garam, dan lemak. Konsepnya harus seimbang antara karbohidrat, protein, dan lain-lainnya," tambah Ngabila

Selain itu, ia mendorong masyarakat untuk tetap beraktivitas fisik dengan berolahraga ringan, seperti berjalan kaki selama 20 hingga 30 menit atau sekitar 6.000 langkah per hari. Poin terakhir yang disampaikan adalah menjalankan pola hidup bersih dan sehat, termasuk kebersihan diri dan lingkungan, untuk mencegah penyakit.

"Kita harus tetap semangat menjalani aktivitas sehari-hari tanpa merasa lemas, sehingga bisa fokus beribadah di bulan Ramadhan," pungkas Ngabila. (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat