Meski Hasil MCU Bagus, tidak Berarti Perokok Itu Sehat
DOKTER Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Konsultan Intervensi Jantung Bobby Arhan Anwar mengatakan hasil pemeriksaan medis rutin tahunan atau medical check up (MCU) yang bagus bukan jaminan seorang perokok dalam kondisi sehat.
Hal itu karena kerusakan yang ditimbulkan rokok berada di tingkat molekul dan bisa jadi tidak terdeteksi saat MCU. Sehingga untuk memastikan kesehatan seorang perokok, satu-satunya jalan yang bisa diambil ialah berhenti merokok.
"MCU sekalipun yang biasanya digunakan memastikan kesehatan tidak menjadi jaminan bahwa perokok itu tidak terdampak rokok sehari-harinya. Hal itu karena kerusakan yang disebabkan rokok terjadi di level molekul yang bahkan tidak bisa dijangkau MCU biasa," kata Bobby, Sabtu (23/3)
Baca juga : Kerap Tak Bergejala, Skrining Dini Kesehatan Ginjal jadi Hal Penting untuk Dilakukan
Bobby kemudian mengatakan kerusakan yang diderita perokok biasanya baru mulai dialami ketika rutinitas tersebut dilakukan dalam jangka panjang sekitar 10-20 tahun.
Maka dari itu, untuk perokok yang masih berusia muda, Bobby menyarankan agar segera berhenti sehingga dapat mengurangi dampak masalah kesehatan di masa mendatang.
"Rokok itu ibarat investasi, investasi untuk peradangan kronis di dalam tubuh manusia. Akan ada jutaan sel-sel endotel yang penting untuk tubuh meradang apabila rutin merokok. Setelah proses peradangan akhirnya terjadi penyumbatan, penyempitan pembuluh darah, setidaknya hal itu terjadi butuh waktu sekitar satu dekade atau 20 tahun," kata Bobby.
Baca juga : Employee Well-Being, Modal Awal Ciptakan SDM Unggul Menuju Indonesia Maju
Dokter yang berpraktik di RS Awal Bros Panam Pekanbaru itu menjelaskan sel endotel memiliki peranan penting dari saluran pembuluh darah arteri yang bertugas mengirimkan oksigen ke seluruh tubuh.
Apabila sel tersebut mengalami peradangan terus menerus, hal itu akan menyebabkan kerusakan yang nantinya terjadi tidak hanya pada satu organ vital tapi bisa juga terjadi pada multiorgan.
Maka dari itu berhenti merokok sedini mungkin sangat tepat untuk memastikan kesehatan tubuh dari seorang perokok.
Lebih lanjut, ia mengatakan apabila perokok sudah memutuskan berhenti merokok ada baiknya perokok bisa tegas pada lingkungannya agar tidak kembali mengulangi rutinitas yang dapat memperburuk kesehatannya itu.
"Tidak sedikit memang yang sudah berhenti balik lagi merokok dan kebablasan karena ditawari teman. Memang harus tegas saat ditawari jangan ragu tentunya tolak dengan sopan dan katakan bahwa sudah berhenti merokok. Biasanya mereka yang mendukung akan menghormati keputusan itu dan hal itu butuh ketegasan memang," pungkas Bobby. (Ant/Z-1)
Terkini Lainnya
Tingkatan Dampak Polusi Udara Kotor hingga Sebabkan Kanker Paru
Rokok dan Kanker Paru
Perokok Tiga Kali Lebih Tinggi Terancam Masalah Kesehatan Ketimbang Orang yang tidak Merokok
Wujudkan Pola Hidup Sehat Masyarakat demi Masa Depan Bangsa yang Lebih Baik
Tarif Cukai Tinggi Picu Pergeseran Konsumsi Rokok
Produk yang Dikonsumsi Masyarakat Harus Disertai Analisis Risiko
Pakar Ingatkan Masyarakat Rutin Lakukan MCU Sebelum Timbul Gejala Kanker
Satu per 1.000 Rumah Tangga Pernah Akses Layanan Kesehatan Luar Negeri
Jangan Ragu Rutin Medical Check Up
Sebelum ke Tanah Suci, Pastikan Tubuh dalam Keadaan Sehat
Tingkatkan Layanan, DKH Hospitals Luncurkan Bus MCU Mobile
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap