Menhan Israel Telepon Presiden Palestina Harap Ramadan Bawa Damai
![Menhan Israel Telepon Presiden Palestina Harap Ramadan Bawa Damai](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/04/68c64311790eab11cece984176c098b3.jpg)
MENTERI Pertahanan Israel Benny Gantz berbicara dengan Presiden Palestina Mahmud Abbas melalui telepon pada Selasa (5/4) terkait bulan suci Ramadan. Menurut pernyataan kantor Gantz, menteri mengucapkan selamat bulan Ramadan kepada Ketua (Otoritas Palestina) Abbas dan rakyat Palestina.
"Ramadan harus menjadi bulan damai dan tenang dan bukan periode yang ditandai dengan teror," kata Gantz kepada Abbas, menurut pernyataan itu. Ia menunjuk pada serangan mematikan baru-baru ini di Israel.
Tahun lalu selama Ramadan, bentrokan berkobar antara pasukan Israel dan warga Palestina yang mengunjungi kompleks masjid Al-Aqsa di Jerusalem timur. Akibatnya, ini menyebabkan konflik yang menghancurkan selama 11 hari antara Israel dan penguasa Islam di Jalur Gaza, Hamas.
"Israel siap untuk memperluas tindakan sipil selama dan setelah Ramadan sesuai dengan situasi keamanan," tambah Gantz. Pernyataan itu tidak merinci langkah-langkah yang akan memengaruhi warga Palestina.
Dia juga menyatakan penghargaan atas komentar Abbas tentang serangan di kota Bnei Brak dekat Tel Aviv akhir bulan lalu. Presiden Palestina mengeluarkan kecaman yang jarang terjadi atas serangan 29 Maret saat lima orang tewas setelah seorang warga Palestina melepaskan tembakan ke orang yang lewat dengan mengatakan bahwa pembunuhan itu, Hanya akan menyebabkan memburuknya situasi lebih lanjut, sementara kita semua berjuang untuk stabilitas."
Baca juga: Hamas Setop Jihad Islami Palestina Kirim Roket ke Israel
Sebanyak 11 orang tewas dalam serangan di Israel sejak 22 Maret, termasuk beberapa yang dilakukan oleh penyerang yang terkait atau terinspirasi oleh kelompok ISIS. Selama periode yang sama, delapan warga Palestina tewas, menurut penghitungan AFP, termasuk dua penyerang dalam serangan anti-Israel dan enam orang yang menurut Israel telah melakukan serangan atau akan melakukannya. (AFP/OL-14)
Terkini Lainnya
Terungkap, India Ekspor Roket dan Bahan Peledak ke Israel
AS Ingatkan Konsekuensi Israel jika Serang Hizbullah
Jubir Militer Israel: Tidak Mungkin Netanyahu Hancurkan Hamas
Kabinet Perang Israel Selesai, Siapa yang Tersisa?
Nasib Netanyahu dan Palestina Pascaperang
Ketua Presidium MER-C Bertemu Menkopolhukam Bahas Situasi Jalur Gaza
6 Warga Palestina Tewas dalam Serangan di Rafah dan Shujayea
Israel Diminta Hormati Resolusi Soal Libanon
Hamas Sebut Perundingan Gencatan Senjata dengan Israel Buntu di Tengah Aksi Unjuk Rasa di Tel Aviv
Rugi Akibat Boikot, MAP Group tidak Gegabah Tutup Gerai Starbucks
Puluhan Pasien Tinggalkan Gaza untuk Mendapat Perawatan Medis
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap