visitaaponce.com

Respons Latihan Militer AS-Korsel, Korut Luncurkan Rudal

Respons Latihan Militer AS-Korsel, Korut Luncurkan Rudal
Monitor televisi di sebuah stasiun di Seoul, Korsel, Rabu (2/11) menampilkan berita uji coba peluncuran rudal Korut.(JUNG YEON-JE / AFP)

KOREA Utara (Korut) meluncurkan satu rudal balistik ke laut lepas pantai timur pada Rabu, (2/11). Aksi ini merupakan bagian dari kecaman Pyongyang terhadap Amerika Serikat (AS) yang memprovokasi melalui latihan militer skala besar dengan Korea Selatan.

Peluncuran dilakukan setelah Korut menuntut AS dan Korea Selatan menghentikan latihan militer berskala besar. Pyongyang menyebut latihan itu sebagai provokasi yang dapat memicu kekacauan.

Peringatan serangan udara dikeluarkan di pulau Ulleung, Korea Selatan. Pesan itu muncul sebelum Korut meluncurkan rudalnya.

Militer Korea Selatan mengatakan bahwa pihaknya sedang memeriksa keterkaitan peringatan serangan udara itu terkait dengan peluncuran rudal Korut.

Baca juga: Penembakan Malam Halloween di AS, 1 Tewas dan Puluhan Luka-luka

AS dan Korea Selatan memulai salah satu latihan udara militer gabungan terbesar mereka pada Senin kemarin, dengan ratusan pesawat tempur dari kedua negara melakukan latihan serangan selama 24 jam sehari.

Korut telah meluncurkan sejumlah rudal sepanjang 2022.Pyongyang mengatakan serangkaian ini merupakan respons terhadap latihan militer Washington-Seoul.

Oktober lalu, Wakil Menteri Luar Negeri AS, Wendy Sherman dalam kunjungan ke Jepang mengatakan pihaknya akan menggunakan kapasitas penuh termasuk pertahanan nuklir dan rudal.

Pengerahan kekuatan militer AS bertujuan untuk membela Jepang dan Korea Selatan dalam menghadapi ancaman Korea Utara.

Sherman mengatakan bahwa rentetan peluncuran rudal balistik dan artileri Korut dalam tindakan provokatif. Padahal stabilitas di Semenanjung Korea sangat penting bagi dunia.

Menteri Pertahanan Jepang Yasukazu Hamada baru-baru ini mengatakan bahwa Korut diyakini telah berhasil membuat hulu ledak nuklir berukuran kecil dan juga meningkatkan kemampuan rudalnya secara signifikan.

Hal ini dapat membuat rudal Korut sulit dicegat sistem pertahanan. (The Strait Times/Cah/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat