visitaaponce.com

Pangeran Harry Mengaku Tulis Buku untuk Membela Diri

Pangeran Harry Mengaku Tulis Buku untuk Membela Diri
Seorang warga memegang versi bahasa Spanyol dari buku Pangeran Harry.(AFP/OSCAR DEL POZO)

PANGERAN Harry, Minggu (8/1), mengaku memutuskan untuk menulis buku demi membela diri setelah selama bertahun-tahun diberitakan dengan tidak benar oleh tabloid Inggris.

"Tiga puluh delapan tahun. Setelah selama 38 tahun kisah saya diceritakan oleh berbagai mancam orang dengan niat untuk menciptakan distorsi, saya saya merasa telah tiba saatnya bagi saya untuk mengisahkan kisah saya sendiri," ujar Pangeran Harry dalam wawancara dengan stasiun televisi Inggris ITV.

Buku berjudul Spare itu secara resmi akan terbit pada Selasa (10/1) namun isinya telah bocor setelah tidak sengaja diterbitkan lebih cepat di Spanyol.

Baca juga: Pangeran Harry Tuding Istana tidak Ada Keinginan untuk Berdamai

Isi buku itu disebut mengamcam masa depan Pangeran Harry di keluarga kerajaan Inggris.

Dalam buku itu, Pangeran Harry mengklaim bahwa kakaknya, Pangeran Williams, pewaris tahta kerajaan Inggris, menyerangnya secara fisik karena tidak sepakat dengan keputusannya menikahi Meghan Markle.

Buku itu juga mengisahkan bagaimana Pangeran Harry kehilangan keperjakaannya, menggunakan narkoba, serta mengklaim membunuh 25 orang saat bertugas bersama militer Inggris di Afghanistan.

Dalam wawancara dengan ITV, Pangeran Harry memfokuskan kemarahannya pada media massa Inggris yang disebutnya sebagai antagonis.

Dia kemudian menuding keluarga kerajaan Inggris terlibat dalam memberikan kisah-kisah yang kejam mengenai Meghan, yang membuat istrinya merasa ingin bunuh diri.

"Ribuan kata telah didedikasikan untuk menyerang saya dan istri. Saat itu, saya tidak menyadari betapa terlibanya keluarga kerajaan dalam rasa sakit dan derita yang dialami istri saya," lanjutnya.

Media Inggris, Minggu (8/1), melaporkan buku Pangeran Harry itu melukai perasaan William dan ayah mereka, Raja Charles III. (AFP/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat