Berlin akan Izinkan Guru Muslim Pakai Jilbab
![Berlin akan Izinkan Guru Muslim Pakai Jilbab](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/a30ae63761d956cebeb1c3e5c4aba978.jpg)
OTORITAS Berlin, Jerman mengonfirmasi pada Rabu (29/3) bahwa negara bagian Jerman itu akan mengizinkan para guru Muslim untuk mengenakan jilbab.
Keputusan ini menghapuskan pelarangan pemakaian jilbab di dalam lingkup sekolah yang telah diterapkan di Berlin sejak 2005.
Pemakaian jilbab dan simbol agama lainnya oleh guru akan diizinkan secara umum. Aturan tersebut hanya dapat dibatasi dalam kasus individu jika pemakaian jilbab membahayakan perdamaian sekolah, kata Departemen Pendidikan Berlin dalam surat resmi yang dikirim ke kepala sekolah.
Baca juga: Jerman Tambah Bantuan Militer €12 miliar ke Ukraina
Di bawah undang-undang netralitas Berlin, yang melarang pegawai negeri mengenakan pakaian dan simbol keagamaan, para guru di kota itu dilarang mengenakan jilbab sejak 2005.
Akan tetapi, beberapa putusan pengadilan dalam beberapa tahun terakhir menekankan bahwa larangan jilbab merupakan diskriminasi dan melanggar kebebasan beragama yang dijamin oleh konstitusi.
Baca juga: Raja Charles III: Inggris dan Jerman bersama Ukraina Lawan Agresi Rusia
Departemen Pendidikan, Pemuda dan Keluarga Senat Berlin mengatakan kepada kepala sekolah bahwa mereka harus mematuhi keputusan pengadilan tersebut.
Terkini Lainnya
Masih Kelas 3 SMA, Kayla Nasywa Jadi CEO Bisnis Hijab
Andalkan Hijab Paris Original Posh, umamascarves Bidik Sektor High End dan Luxury
Iran Penjarakan dan Cambuk Penyanyi yang Kritik Aturan Jilbab
Polri: Ketentuan Rambut Polwan Mengacu Standar Polisi Dunia
Kasus Kekerasan Dari Tenaga Pendidik Bertolak Belakang dengan Prinsip Merdeka Belajar
Guru Gunduli Belasan Siswi, Kemendikbud: Tindakan yang Tidak Pantas
92.888 Guru Lulus Program Pendidikan Guru Penggerak
Disiplin Positif dan Asset-Based Thinking: Solusi Tingkatkan Kualitas Pembelajaran
Guru di Pangandaran Curi Komputer demi Judi Online
Pemetaan Guru Madrasah Acuan Kesesuaian Standar Kompetensi
Perlukah ‘Punishment’ jika Anak tidak Masuk Ranking 10 Besar saat Terima Rapor? Bagaimana Cara Menyikapinya?
Polisi Tiongkok Tangkap Tersangka Penusukan Empat Guru Perguruan Tinggi AS
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap