visitaaponce.com

Dua Perempuan Bersaudara Warga Israel Tewas di Tepi Barat

Dua Perempuan Bersaudara Warga Israel Tewas di Tepi Barat
Seorang pria mengangkat kertas bendera Palestina di depan Masjid Al-Aqsa.(AFP/Ahmad Gharabli.)

DUA perempuan bersaudara warga Israel tewas dan ibu mereka terluka parah dalam penembakan di Tepi Barat yang diduduki pada Jumat (7/4). Kejadian ini beberapa jam setelah Israel membombardir Gaza dan Libanon setelah tembakan roket oleh militan Palestina.

Meluasnya konflik sejak polisi Israel bentrok dengan warga Palestina di dalam masjid Al-Aqsa di Jerusalem memunculkan seruan untuk menahan diri dari masyarakat internasional. Namun tentara Israel bersumpah tidak akan membiarkan faksi Palestina membuka front baru di Libanon.

Tembakan roket itu terberat dari Libanon sejak Israel berperang selama 34 hari dengan kelompok militan Hizbullah yang didukung Iran pada 2006 dan pertama kali Israel mengonfirmasi serangan di wilayah Libanon sejak April 2022. Tentara Israel mengatakan telah melancarkan perburuan terhadap para pelaku penembakan.

Baca juga: Tak Hanya Militer, Pemukim Israel Juga Ikut Tindas Warga Palestina

Wali Kota Efrat, permukiman ilegal Israel di Tepi Barat, Oded Revivi, mengonfirmasi bahwa dua orang yang tewas ialah dua perempuan bersaudara. Ia menambahkan bahwa wanita ketiga yang terluka parah ialah ibu mereka.

Tentara mengatakan para wanita itu ditembaki di dalam mobil saat mereka melewati persimpangan Hamra di bagian utara Lembah Yordan. Tidak ada klaim tanggung jawab segera.

Baca juga: Ledakan Dahsyat di Tyre Libanon Selatan akibat Gempuran Israel

Serangan itu terjadi setelah tentara melakukan serangan udara dan pengeboman artileri sebelum fajar sebagai tanggapan atas tembakan roket dari Jalur Gaza Gaza dan Libanon. Militer mengatakan lebih dari 30 roket telah ditembakkan oleh militan Palestina dari Libanon.

Sebagai tanggapan, Israel, "menyerang sasaran, termasuk infrastruktur teror, milik organisasi teroris Hamas di Libanon selatan," kata tentara. Ledakan terdengar oleh wartawan AFP di wilayah Tyre Libanon serta Jalur Gaza, tempat serangan udara Israel dimulai sebelum tengah malam. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat