visitaaponce.com

Terima Kembali Suriah, Liga Arab Dikritik AS

Terima Kembali Suriah, Liga Arab Dikritik AS
Presiden Suriah Bashar al-Assad(AFP/Vladimir GERDO / SPUTNIK)

AMERIKA Serikat (AS), Senin (8/5), mengkritik keputusan Liga Arab yang menerima kembali Suriah. Menurut Washington, Presiden Bashar al-Assad tidak layak mendapatkan normalisasi hubungan setelah menggelar perang sipil yang brutal di negaranya.

"Kami merasa Suriah tidak layak diterima kembali di Liga Arab pada saat ini," ungkap juru bicara Departeman Luar Negeri AS Vedant Patel.

"Kami bersikeras untuk tidak pernah menormalisasi hubungan dengan rezim Assad dan tidak mendukung sekutu kami untuk melakukan hal itu," lanjutnya.

Baca juga: 2011 Ditendang, Kini Suriah Kembali Jadi Anggota Liga Arab

Pernyataan lebih keras diungkapkan Kongres AS yang mendesak pemerintah Joe Biden untuk menjatuhkan sanksi.

"Menerima kembali Assad di Liga Arab adalah kesalahan strategis yang besar yang akan memperkuat Assad, Rusia, dan Iran untuk terus membantai warga sipil dan membuat situasi di Timur Tengah menjadi tidak stabil," ungkap pernyataan bersama yang dirilis Ketua Komite Urusan Luar Negeri dari Partai Republik Mike McCaul dan wakil Partai Demokrat di Komite itu, Gregory Meeks.

"Assad belum berubah. Dia terus melakukan berbagai pelanggaran membuat presiden di dunia bahwa diktator bisa melakukan kejahatan tanpa mendapatkan konsekuensi," lanjut keduanya.

Baca juga: Hubungan Saudi dan Suriah Kian Mesra

Meski ada sikap keras dari AS, Liga Arab, Minggu (7/5), sepakat untuk menerima kembali Suriah, secara efektif mengakui Assad telah menang dalam perang yang telah menewaskan setengah juta orang sejak 2011. (AFP/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat