visitaaponce.com

Inggris dan Belanda Janjikan Jet Tempur untuk Ukraina

Inggris dan Belanda Janjikan Jet Tempur untuk Ukraina
Ilustrasi jet tempur(AFP)

PERDANA Menteri Inggris dan Belanda, Rishi Sunak dan Mark Rutte, sepakat untuk membangun sebuah koalisi internasional dengan menyediakan dukungan jet tempur bagi Ukraina.

Kesediaan jet tempur menjadi item utama peralatan militer yang telah lama diminta oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dari sekutu-sekutu Barat untuk mendukung perjuangan negaranya melawan pasukan Rusia.

"Perdana Menteri dan Perdana Menteri Rutte sepakat bahwa mereka akan bekerja untuk membangun (sebuah) koalisi internasional untuk menyediakan Ukraina dengan kemampuan tempur udara, mendukung dengan segala sesuatu mulai dari pelatihan hingga pengadaan jet F16,” kata juru bicara kantor Sunak di Downing Street mengatakan dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan di KTT Dewan Eropa di Islandia.

Baca juga : Sistem Pertahanan Rudal Ukraina Alami Kerusakan

"Perdana menteri menegaskan kembali keyakinannya bahwa tempat yang tepat bagi Ukraina adalah di NATO dan para pemimpin sepakat akan pentingnya sekutu-sekutu memberikan bantuan keamanan jangka panjang kepada Ukraina untuk menjamin bahwa mereka dapat menangkal serangan-serangan di masa depan," tambah juru bicara tersebut.

Sebagian besar anggota NATO di Eropa tetap membuka kemungkinan untuk mengirimkan F-16 mereka ke Ukraina. Bahkan Presiden Joe Biden mengatakan bahwa Amerika Serikat tidak akan melakukannya.

Baca juga : Jerman Setujui Polandia Kirim Jet MiG-29 untuk Ukraina

John Psaropoulos dari Al Jazeera melaporkan para ahli pertahanan udara mengatakan bahwa jet tempur F-16 buatan AS akan memberikan keunggulan bagi Ukraina atas angkatan udara Rusia, tetapi hanya jika dikombinasikan dengan rudal yang kuat dan informasi penargetan. Dukungan yang disediakan oleh Barat, tentunya akan berisiko menarik sekutu Barat Ukraina untuk terlibat lebih aktif ke dalam perang.

Rutte mengatakan bahwa ia dan Sunak telah berbicara mengenai isu-isu yang akan dikerjakan bersama. “Tentu saja, mengenai dukungan bersama yang sedang berlangsung untuk Ukraina dalam menghadapi agresi Rusia yang mengerikan,” ujar Perdana Menteri Belanda yang tidak menyebutkan penyediaan dukungan dan pelatihan jet tempur.

Negara-negara Barat telah berhati-hati dalam memasok pesawat tempur canggih ke Ukraina, karena khawatir penggunaannya dapat meningkatkan perang. Namun, Zelenskyy mengatakan bahwa pekerjaan koalisi jet tempur bergerak maju secara aktif. (Aljazeera/Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat