visitaaponce.com

Rusia Tuduh Barat Dalangi Serangan Drone Ukraina

Rusia Tuduh Barat Dalangi Serangan Drone Ukraina
Sebuah drone terlihat di langit Kota Kyiv, Ukraina.(AFP/SERGEI SUPINSKY)

PIHAK Rusia mengatakan serangan pesawat tak berawak atau drone Ukraina di wilayahnya dibantu Amerika Serikat (AS) dan NATO. Komentar itu dilontarkan setelah lima pesawat tak berawak dilumpuhkan di dekat Moskow Selasa (4/6).

"Negara-negara Barat sedang melatih operator drone dan memberikan (laporan) intelijen yang diperlukan untuk melakukan kejahatan semacam itu,” ungkap pernyataan Kementerian Luar Negeri Rusia.

Moskow mengatakan Barat telah memungkinkan Ukraina untuk melakukan serangan pesawat tak berawak. Aksi tersebut dicap sebagai serangan teroris.

Baca juga: Pertahanan Udara Ukraina Rapuh, Zelensky Minta Bantuan Barat

"Serangan ini tidak akan mungkin terjadi tanpa bantuan yang diberikan kepada rezim Kyiv oleh AS dan sekutu NATO-nya," tambah pernyataan tersebut.

Serangan ini menjadi yang terbaru dalam setelah di Kremlin dan kota-kota Rusia di dekat perbatasan dengan Ukraina. Militer Rusia mengatakan, telah menjatuhkan kelima drone dan tidak ada kerusakan atau korban jiwa dari serangan dini hari itu.

Baca juga: Rusia Serang Kyiv, Ukraina Beri Perlawan Sengit di Donetsk

Layanan darurat yang dikutip oleh kantor berita RIA Novosti milik pemerintah mengatakan, salah satu drone dilumpuhkan di Kubinka, sekitar 40 kilometer dari Bandara Internasional Vnukovo, di mana lalu lintas udara sempat terganggu.

Pada awal Mei, dua drone ditembak jatuh di atas Kremlin, dan kemudian di bulan yang sama drone menghantam gedung tinggi Moskow. (AFP/Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat