visitaaponce.com

Uruguay Minta Keseriusan Para Pemimpin Dunia untuk Mengatasi Perubahan Iklim

Uruguay Minta Keseriusan Para Pemimpin Dunia untuk Mengatasi Perubahan Iklim
Presiden Uruguay Luis Lacalle Pou(AFP/Adam Gray/Getty Images)

PRESIDEN Uruguay Luis Lacalle Pou menyerukan hadiah dan hukuman untuk memastikan kerja sama dalam inisiatif perubahan iklim. Dia menegaskan sarannya itu telah diterapkan lebih dulu di dalam negerinya.

Menurut dia, Uruguay telah menerapkan sistem obligasi terkait keberlanjutan yang menawarkan hadiah dan penalti berdasarkan tingkat kepatuhan terhadap Perjanjian Iklim Paris. Pou mengusulkan sistem ini dapat diperluas secara internasional.

“Kami yakin, kami memahami, bahwa sistem manfaat dan penalti ini harus diterapkan pada pinjaman internasional, misalnya akses pasar, kuota, dan tarif. Ini bukan sekadar panggilan untuk menghukum ketidakpatuhan, melainkan memberi penghargaan kepada mereka yang terlibat dalam proses yang ramah lingkungan dan berkelanjutan,” katanya di Debat Umum PBB, di New York, Amerika Serikat (AS), Selasa (19/9).

Baca juga: Bergantung pada Laut, Panama Keluhkan Perubahan Iklim

Dia juga menggunakan podium tersebut untuk mengutuk dengan tegas invasi Rusia ke Ukraina dan mengangkat suara melawan populisme otoriter. 

Sementara, perwakilan Benua Afrika, Presiden Nigeria Bola Ahmed Tinubu menyerukan komitmen yang setara dan tegas terhadap Afrika sebagai bagian dari tujuan PBB 2030.

“Pelanggaran janji mengenai perlakuan adil dan eksploitasi langsung dari luar negeri juga berdampak besar pada kemampuan kita untuk maju. Jika tema tahun ini mempunyai arti, maka tema tersebut harus memiliki arti yang istimewa dan khusus bagi Afrika,” katanya.

Baca juga: AS dan Tiongkok Absen dari Pertemuan Iklim PBB yang Signifikan

Tinubu mengakhiri pidatonya dengan pesan pemberdayaan daerah. 

“Afrika bukanlah masalah yang harus dihindari. Juga tidak perlu dikasihani. Afrika adalah kunci masa depan dunia," jelasnya. (Aljazeera/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat