10 Migran Tewas dalam Kecelakaan Truk di Meksiko
![10 Migran Tewas dalam Kecelakaan Truk di Meksiko](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/5c9cb28aa35d32d4cc0c141edcf5fbfc.jpg)
SETIDAKNYA 10 migran asal Kuba tewas dan 25 lainnya terluka ketika truk kargo yang membawa mereka terbalik di selatan Meksiko, Minggu. Ini merupakan kecelakaan fatal terbaru yang melibatkan migran yang menuju ke Amerika Serikat, demikian dilaporkan pejabat setempat.
Kecelakaan ini terjadi di negara bagian Chiapas bagian selatan, dekat perbatasan dengan Guatemala. Seorang sumber dari kantor jaksa yang berbicara dengan alasan anonimitas kepada AFP mengatakan para korban kemungkinan berasal dari Kuba dan semuanya adalah perempuan, termasuk satu anak di bawah umur.
Kecelakaan ini terjadi di jalan raya di sepanjang pantai Pasifik antara kota Pijijiapan dan Tonala, tempat migran sering bepergian saat mereka mencoba mencapai Amerika Serikat, sebagai bagian dari aliran yang semakin mendapat perhatian darurat di Washington.
Baca juga : Amerika Serikat dan Meksiko Tingkatkan Kerjasama Hadapi Aliran Narkoba dan Migran
Truk tersebut, dengan badan bagian dari kayu, hancur, dengan pakaian, tas, dan ransel migran berserakan di sekitarnya.
Pada Kamis, dua migran tewas ketika truk terbalik di munisipalitas Chiapas, Mezcalapa. Ribuan migran dari berbagai negara telah melakukan perjalanan di seluruh Meksiko dengan bus yang sesak, trailer, kereta barang, atau berjalan kaki dalam upaya untuk mencapai Amerika Serikat.
Pada awal Agustus, setidaknya 18 orang tewas dan 23 lainnya terluka setelah sebuah bus dengan penumpang lokal dan migran dari negara-negara seperti India, Republik Dominika, dan beberapa negara Afrika terjun ke jurang di negara bagian Nayarit.
Baca juga : 43 Jenazah Migran Ditemukan di Perbatasan Arizona, AS
Pada akhir pekan ini, di negara bagian utara Chihuahua dan Zacatecas, hampir 3.000 migran terdampar di daerah terpencil ketika kereta barang tempat mereka melakukan perjalanan berhenti tanpa alasan yang jelas.
Otoritas Meksiko mengatakan mereka telah menahan lebih dari 189.000 migran bulan lalu. Sementara patroli perbatasan AS melaporkan telah mengamankan 1,8 juta orang antara Oktober 2022 dan Agustus 2023.
Dengan arus masuk migran yang "menghantam" Meksiko, Presiden Andres Manuel Lopez Obrador telah meminta bantuan kepada rekan sejawat AS-nya.
Baca juga : Meksiko dan AS Sepakat Tetap Membuka Pintu Perlintasan Batas Atasi Lonjakan Migrasi
Pada hari Jumat, Washington dan Kota Meksiko berjanji untuk meningkatkan upaya mereka dalam memperkuat kerjasama ekonomi dan keamanan dalam masalah migrasi, serta peredaran narkoba dan senjata.
Anggota Partai Republik di Washington semakin marah dengan kedatangan migran dan telah menyerukan kepada administrasi Presiden Joe Biden untuk melakukan lebih banyak untuk mengatasi masalah ini.
Setelah melewati langkah terakhir pada hari Sabtu untuk menghindari penutupan pemerintah AS, para pemimpin Republik menyatakan kesiapan untuk menghalangi pendanaan tambahan untuk upaya perang Ukraina kecuali lebih banyak dana dialokasikan untuk perbatasan.
"Saya akan memastikan bahwa senjata disediakan untuk Ukraina," kata Ketua DPR Kevin McCarthy kepada "Face the Nation" CBS pada hari Minggu, "tapi mereka tidak akan mendapatkan paket besar jika perbatasan tidak aman."
Dia tidak menjelaskan apa yang diperlukan agar dia mempertimbangkan perbatasan sebagai "aman." (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
Kalahkan Petenis Meksiko, Raducanu Akui Termotivasi Timnas Inggris di Piala Eropa 2024
Kasus Kematian Akibat Flu Burung A(H5N2) Terkonfirmasi di Meksiko
Joe Biden Menandatangani Perintah Eksekutif untuk Menutup Perbatasan AS-Meksiko bagi Pencari Suaka
Siapa Claudia Sheinbaum dan Bagaimana Dia Menciptakan Sejarah di Meksiko
Tantangan Bagi Claudia Sheinbaum, Presiden Perempuan dan Yahudi Pertama Meksiko
Warga Meksiko Beri Hak Suara di Pemilu yang Diisi Semua Calon Presiden Perempuan
Kapal Perang Rusia Undur dari Kuba
Pentagon Nilai Tidak Ada Ancaman Kedatangan Kapal Rusia ke Kuba
Kapal Perang Rusia dan Kapal Selam Nuklir, Kunjungi Kuba sebagai Tanda Penguatan Hubungan
Mantan Duta Besar AS untuk Bolivia Akan Mengaku Bersalah atas Tuduhan Spionase untuk Kuba
Harga Bahan Bakar di Kuba Naik 500%
Ekspor Cerutu Kuba Melonjak 31%, Mencapai Rp11 Triliun pada 2023
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap