Pertemuan Kairo Gagal Capai Konsensus untuk Akhir Konflik Israel-Palestina
![Pertemuan Kairo Gagal Capai Konsensus untuk Akhir Konflik Israel-Palestina](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/b16aca75521781d86f2728406fd6d1c9.jpg)
PERTEMUAN puncak di Kairo yang digelar oleh Mesir pada Sabtu (21/10), gagal mencapai kesepakatan menahan kekerasan antara Israel dan Hamas.
Para pemimpin negara-negara Arab mengutuk gempuran Israel terhadap Gaza, sedangkan sebagian besar negara-negara Barat mengatakan warga sipil harus dilindungi. Namun, pertemuan itu tidak mencapai konsensus mengakhiri konflik karena para pejabat Israel dan Amerika Serikat (AS) absen dari acara itu.
Di tengah kekhawatiran internasional mengenai meluasnya perang itu, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mewanti-wanti Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati dalam pembicaraan melalui telepon, Sabtu (21/10), bahwa rakyat Lebanon akan terdampak jika negaranya ikut terlibat dalam perang.
Baca juga : Kanada Nyatakan Israel Bukan Pelaku Ledakan di Rumah Sakit Gaza
Pernyataan Blinken itu disampaikan oleh Departemen Luar Negeri AS.
Kelompok Hizbullah yang disokong oleh Iran dan militer Israel hampir setiap hari baku-tembak di garis depan. Hizbullah mengatakah pada Sabtu bahwa satu kombatannya tewas di perbatasan.
Baca juga : Israel Serang Masjid di Kamp Pengungsi Tepi Barat
Di Irak, sumber keamanan mengatakan dua pesawat nirawak atau drone ditembak dan jatuh dekat pangkalan udara Ain al-Asad, di mana pasukan AS ditempatkan. Dalam beberapa hari terakhir, tentara-tentara AS di Suriah dan Irak berkali-kali diserang.
Sementara Raja Yordania Abdullah II menyesalkan kebungkaman global tentang serangan Israel yang telah menewaskan ribuan orang di Gaza yang dikuasai Hamas. Selain itu, lebih dari satu juta orang kehilangan tempat tinggal. Abdullah mendesak pendekatan yang tidak memihak dalam konflik Israel dan Palestina.
"Pesan yang didengar oleh dunia Arab adalah nyawa orang Palestina kurang penting dibanding nyawa orang Israel," kata Abdullah.
Dia mengqaku marah dan berduka atas aksi kekerasan terhadap warga sipil yang tidak berdosa di Gaza, Tepi Barat yang diduduki Israel, dan di Israel.
Mahmoud Abbas, yang terpilih menjadi Presiden Palestina, mengatakan orang Palestina tidak akan terusir atau diusir dari tanah mereka.
"Kami tidak akan pergi, kami tidak akan pergi," kata Abbas di hadapan pertemuan puncak itu.
Prancis menyerukan pembukaan koridor kemanusiaan ke Gaza yang menurut negara itu bisa membuka jalan ke gencatan senjata. Inggris dan Jerman mendesak militer Israel untuk menahan diri. Italia menekankan pentingnya untuk menghindari eskalasi konflik.
AS, sekutu dekat Israel dan pemain penting dalam berbagai upaya perdamaian pada masa lalu, hanya mengirimkan Kuasa Usaha Kairo yang tidak memberi pernyataan di depan umum. (VOA/Z-5)
Terkini Lainnya
Pembicaraan Perdamaian Hamas dan Israel Kembali Buntu
Hamas Bergerak ke Kairo Lanjutkan Pembahasan Gencatan Senjata
Para Perundingan Gencatan Senjata Israel-Hamas Tiba di Kairo
Liga Arab Rencanakan Sidang Darurat Perang Gaza di Kairo
Baznas Kembali Kirim Bantuan 6 Truk Kontainer ke Palestina melalui Mesir
Dievakuasi dari Gaza, Ustaz Muhammad Hussein dan Keluarga Tiba di Tanah Air
Rusia Terbuka Bahas Perdamaian dengan Ukraina
Pertemuan Puncak di Swiss Gagal Capai Kesepakatan Bersama Terkait Perang di Ukraina
Ukraina Menolak Usulan Perdamaian dengan Rusia
Putin Berikan Syarat Perundingan Perdamaian dengan Ukraina
Konflik Palestina-Israel: Menanti Keajaiban selain Hukum Internasional
Benjamin Netanyahu: Syarat Mengakhiri Perang di Gaza Belum Berubah
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap