visitaaponce.com

Gaza Terisolasi, 150 Lokasi Jadi Target Rudal Israel dalam Semalam

Gaza Terisolasi, 150 Lokasi Jadi Target Rudal Israel dalam Semalam
Serangan udara Israel menembak 150 target, termasuk rumah sakit berisi pasien dan pengungsi.(AFP)

JET tempur dan tank Israel telah menyerang 150 sasaran bawah tanah di Gaza utara, Palestina, pada malam penggerebekan yang intens, kata militer pada Sabtu (28/10). Serangan itu dilakukan tiga minggu setelah Hamas menyerbu Israel pada 7 Oktober 2023 lalu.

Israel mengatakan lokasi yang diserang tersebut berupa terowongan teror, ruang tempur bawah tanah dan infrastruktur bawah tanah tambahan. "Selain itu, beberapa teroris Hamas tewas,” klaim Israel.

Koresponden di Jalur Gaza dan Israel selatan mengatakan penembakan dan serangan udara sejak Jumat (27/10), terus berlanjut pada hari Sabtu, meskipun intensitasnya tidak sekuat pada malam hari.

Baca juga : Hamas: Netanyahu dan Tentaranya Sudah Terkalahkan

Dalam pernyataan terpisah, militer Israel mengatakan satu serangan telah menewaskan pemimpin serangan udara Hamas, Asem Abu Rakaba, yang menurut mereka memainkan peran penting dalam serangan 7 Oktober yang memicu perang saat ini.

Israel mengatakan 1.400 orang, sebagian besar warga sipil, tewas dalam serangan lintas perbatasan tersebut. Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas mengatakan lebih dari 7.300 orang telah tewas dalam serangan Israel sejak itu, sebagian besar juga warga sipil.

Baca juga : Lagi, Israel Ratakan RS di Gaza

Menurut militer Israel, Abu Rakaba mengawasi drone Hamas, paralayang, deteksi udara, dan pertahanan udara.

"Dia mengarahkan para teroris yang menyusup ke Israel dengan paralayang dan bertanggung jawab atas serangan pesawat tak berawak terhadap pos-pos IDF (Pasukan Pertahanan Israel)," kata sebuah pernyataan. (AFP/Z-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat