visitaaponce.com

Indonesia dan Belanda Soroti Isu Kemanusiaan di Gaza

Indonesia dan Belanda Soroti Isu Kemanusiaan di Gaza
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memberikan keterangan pers bersama Menlu Belanda Hanke Bruins Slot(Antara/Aditya Pradana Putra)

INDONESIA dan Belanda mendorong perluasan akses pengiriman bantuan kemanusiaan untuk warga Gaza. Kedua negara juga mendesak Israel harus menghormati hukum internasional.

"Posisi Indonesia sangat jelas. Masalah kemanusiaan harus menjadi fokus kita semua saat ini. Dewan Keamanan PBB mengadakan pertemuan lain di New York pada Senin pagi, mendengarkan laporan dari UNRWA, UNOCHA dan UNICEF mengenai situasi di Gaza," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat menyampaikan keterangan bersama Menteri Luar Negeri Belanda Hanke Bruins Slot dalam agenda pertemuan bilateral di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Selasa (31/10).

Menurut Retno, semua lembaga-lembaga PBB itu melaporkan meningkatnya keputusasaan masyarakat Gaza. Bahkan UNOCHA menyebutkan situasi bagi lebih dari dua juta orang yang terjebak di Jalur Gaza sangatlah buruk.

Baca juga : Pasca Resolusi PBB, Lodewijk: Kita Harapkan Konflik Israel-Palestina Segera Gencatan Senjata

Mereka kini telah mengalami pengepungan dan pemboman terus menerus selama 23 hari. Dan menurut Kementerian Kesehatan di Gaza, lebih dari delapan ribu orang telah terbunuh dengan 66% di antaranya adalah perempuan dan anak-anak dan puluhan ribu lainnya terluka.

Skala kengerian yang dialami masyarakat di Gaza sulit untuk diungkapkan. Masyarakat menjadi semakin putus asa, ketika mereka mencari makanan, air, dan tempat berlindung di tengah kampanye pengeboman yang tiada henti yang memusnahkan seluruh keluarga dan lingkungan sekitar.

Baca juga : BKSAP DPR dan YPSP Bagikan Syal Palestina sebagai Bentuk Dukungan

"Saya tidak habis pikir dengan situasi kemanusiaan seperti ini DK PBB masih berdiam diri hingga saat ini. Indonesia tidak akan mundur dalam membela keadilan dan kemanusiaan rakyat Palestina," ungkapnya.

Pada kesempatan sama Menteri Luar Negeri Belanda Hanke Bruins Slot mengatakan Belanda turut memperhatikan kondisi kemanusiaan di Gaza. Isu ini menjadi salah satu yang ia didiskusikan dengan Retno, selain Myanmar, perubahan iklim, keamanan siber dan lainnya.

Pihaknya ingin memastikan perdamaian dan stabilitas terwujud di atas hukum internasional. Jalan keluarnya dengan mempererat hubungan kerja sama yang solid seperti antara Indonesia dengan Belanda.

"Hari ini perkembangan di Israel dan Gaza, dengan jumlah korban jiwa yang terus naik. Persoalan ini memerlukan tanggapan diplomasi yang terpadu. Kami memiliki perhatian terhadap situasi kemanusiaan di Gaza dan soal kebutuhan kemanusiaan," paparnya.

Menurut dia, semua pihak perlu menyerukan bantuan dan pembukaan koridor kemanusiaan dengan segala cara. Dengan begitu makanan, bahan bakar, air dan obat-obatan yang saat ini dibutuhkan bisa mencapai Gaza.

"Israel memiliki hak membela diri tetapi harus menghormati hukum internasional dan mencegah konflik meluas. Poin penting ini memerlukan kesadaran Israel untuk mengkontrol kekuatan militernya," katanya.

Meskipun resolusi dua negara terlihat jauh untuk diwujudkan dengan melihat kondisi yang terjadi saat ini di Israel maupun Palestina. "Namun solusi ini paling realistis untuk menghadirkan perdamaian bagi Israel juga untuk Palestina," pungkasnya.

Kerja sama Bilateral

Di sisi lain, Belanda akan menginvestasikan €105 juta untuk Indonesia dalam program menghadapi perubahan iklim. Kedua pihak juga membahas isu toleransi beragama yang melahirkan agenda diskusi antaragama tahunan.

Selain itu, lanjut dia, pertemuan bilateral kali ini dengan Retno dimanfaatkan untuk membicarakan soal keamanan dunia maya. Hasilnya lahir sebuah MoU untuk kerja sama di bidang ini meningkatkan keamanan siber.

Retno menambahkan Belanda adalah salah satu mitra terpenting bagi Indonesia. Saling menghormati dan saling menguntungkan diwujudkan dalam hubungan bilateral termasuk penghormatan terhadap kedaulatan dan keutuhan wilayah.

Tahun ini menandai satu dekade kemitraan komprehensif kedua negara yang dimulai pada 2013. Dia mengaku senang melihat Kemitraan telah tumbuh semakin kuat selama dekade terakhir yang ditandai dengan peningkatan kunjungan dan inisiatif tingkat tinggi serta penandatanganan lebih dari 30 perjanjian bilateral.

"Saya sangat senang bahwa hari ini Menteri Bruins Slot dan saya bersama-sama meluncurkan rencana aksi kemitraan komprehensif untuk 2024-2025. Saya juga menyambut baik penandatanganan MoU kerja sama dunia maya hari ini, yang menandai bidang kerja sama lain dalam isu-isu yang sedang berkembang di dunia maya," ujarnya.

Belanda merupakan mitra dagang terbesar kedua bagi Indonesia di Eropa. Tahun lalu perdagangan bilateral kita mencapai rekor tertinggi sebesar US$6,23 miliar.

Saya menyampaikan keprihatinan Indonesia terhadap kebijakan diskriminatif Uni Eropa terhadap komoditas Indonesia dan menyampaikan apresiasi Indonesia atas upaya konstruktif Belanda, antara lain melalui program NI-SCOPS dan proyek SustainPalm di Indonesia. Proyek ini sangat penting untuk mendorong kerja sama kelapa sawit berkelanjutan dengan Indonesia.

Belanda adalah investor terbesar dari Eropa yang memberikan kontribusi lebih dari US$15,5 miliar sejak 2013 dengan peningkatan rata-rata tahunan sebesar 15,8%.Berdasarkan kemajuan positif ini, Indonesia mengundang Belanda untuk menjajaki peluang yang lebih luas termasuk investasi ramah lingkungan.

Indonesia juga mengapresiasi komitmen Belanda dalam mendukung transisi energi, mendorong keberlanjutan di Indonesia, dan memperkuat kolaborasi dalam pengembangan pelabuhan berkelanjutan, pembuatan kapal berkelanjutan, serta energi surya dan pembangkit listrik tenaga angin.

Indonesia berharap dapat memperkuat kerja sama untuk mengembangkan ekosistem industri semikonduktor di Indonesia. Retno menyambut baik kemajuan positif repatriasi benda budaya Indonesia tahap pertama dari Belanda yang ditandai dengan kembalinya empat patung Singasari pada 17 Agustus 2023.

"Saya juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara institusi dan museum kita termasuk dalam berbagi pengetahuan dan peningkatan kapasitas. Saya menyambut Belanda sebagai Mitra Pembangunan ASEAN yang baru. Kemitraan ini akan berkontribusi dalam memperkuat kerja sama ASEAN-UE," pungkasnya. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat