Indonesia Ajak Semua Negara Eropa Akui Palestina
![Indonesia Ajak Semua Negara Eropa Akui Palestina](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/d0c6ba1b6eadca988851d398bbd9a97f.jpg)
DALAM pertemuan Organisasi Kerja sama Islam (OKI) dengan negara-negara Eropa di Brussel, Belgia, Senin (27/5), Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengajak seluruh negara di Benua Biru mengakui negara Palestina. Menurut dia, kemerdekaan dan kesetaraan sangat dibutuhkan negara yang sudah dijajah Israel sejak 1948 itu.
“Saya baru saja menghadiri pertemuan antara beberapa negara anggota OKI dengan negara anggota Uni Eropa dan beberapa negara Eropa lain, seperti Norwegia dan Inggris, yang membahas mengenai upaya penerapan solusi dua negara, termasuk soal pengakuan negara Palestina,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (28/5).
Menurut dia pertemuan ini sangat penting artinya, di tengah semakin memburuknya situasi di Palestina dan semakin tidak diindahkannya keputusan-keputusan Mahkamah Internasional atau ICJ oleh Israel.
Baca juga : Retno Marsudi Tuntut OKI Berkomitmen Memerdekakan Palestina
Sebagaimana diketahui, kata Retno, Norwegia, Irlandia, dan Spanyol akan mengumumkan pengakuannya terhadap Palestina pada 28 Mei 2024. Slovenia saat ini tengah mengambil langkah-langkah menuju pengakuan.
“Pertemuan tersebut saya gunakan untuk melakukan permintaan terhadap negara-negara Eropa agar two-state solution dapat diimplementasikan,” terangnya.
Pertama, gencatan senjata segera dan secara permanen harus terus didorong. Dalam kaitan ini, semua negara harus berusaha agar Israel dapat mematuhi keputusan ICJ, termasuk menghentikan operasi militer Israel di Rafah. Tanpa hal tersebut, kelancaran pengiriman bantuan kemanusiaan tidak akan dapat dilakukan.
Baca juga : Indonesia dan OKI Serukan Penyelamatan UNRWA, Badan PBB untuk Pengungsi Palestina
Dalam kaitan ini, dia menekankan peran Dewan Keamanan PBB menjadi sangat penting. Hal ini sengaja disampaikan mengingat beberapa negara yang hadir dalam pertemuan adalah anggota Dewan Keamanan PBB, seperti Inggris, Algeria, Uni Emirat Arab, dan Slovenia.
Kedua, Retno menyampaikan kepada negara-negara Eropa untuk terus mendukung UNRWA karena perannya sangat penting untuk mencegah situasi kemanusiaan semakin memburuk. Selanjutnya, mengenai pentingnya pengakuan terhadap Palestina dan dukungan untuk keanggotaannya di PBB.
“Dia juga kembali menekankan pentingnya semua negara untuk menggunakan pengaruh masing-masing, agar veto mengenai keanggotaan Palestina di PBB tidak terjadi lagi di Dewan Keamanan PBB. Keanggotaan Palestina di PBB akan membantu Palestina dalam membangun negaranya,” ujarnya.
Baca juga : Diveto AS, Retno Sesalkan Gagalnya Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Retno juga menyampaikan pesan mengenai pentingnya kesatuan Palestina dan mendukung reformasi yang dilakukan Pemerintah Palestina. Karena hal ini akan berkontribusi bagi proses perwujudan two-state solution.
Sebagaimana diketahui, akhir-akhir ini Israel, utamanya Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, secara berulang menyampaikan sudah tidak ada two-state solution lagi. Dari diskusi terbuka yang dilakukan selama pertemuan, paling tidak terdapat beberapa hal yang dapat dicatat.
Pertama, lanjut Retno, semua yang hadir berkomitmen untuk mewujudkan two-state solution sebagai satu–satunya cara untuk menyelesaikan konflik Palestina dan Israel. Kedua, mengenai pengakuan, negara-negara OKI menyampaikan penghargaan kepada Norwegia, Spanyol dan Irlandia atas keputusan mereka mengakui Palestina.
Pertemuan juga menekankan arti penting pengakuan tersebut untuk mewujudkan two-state solution. Oleh karenanya negara-negara OKI yang hadir menghimbau negara–negara Eropa lainnya untuk segera mengakui negara Palestina.
“Semua negara sepakat mengenai pentingnya memberdayakan Otoritas Palestina atau Palestinian Authority dan mendukung reformasi yang dilakukan Otoritas Palestina. Semua negara yang hadir juga sepakat untuk terus mengupayakan kelancaran bantuan kemanusiaan,” pungkasnya. (Z-3)
Terkini Lainnya
Himahi Universitas Budi Luhur Gelar ASEAN+ Youth Environmental Action 2024: Aksi Nyata Pemuda untuk Bumi
Gaza Memburuk, Menlu Retno Tegaskan Prioritas Indonesia Dukung Palestina
Indonesia Dorong Negara Lain Ikut Akui Palestina
Palestina Butuh Keanggotaan Penuh PBB
Menlu RI dan Papua Nugini Kunjungi SD Wutung di Perbatasan, Retno Marsudi: Ini Sejarah
Apple Eropa Sediakan Perangkat Lunak Deteksi Kerusakan
IHSG Ditutup Menguat Lampaui 6.950
Sri Mulyani Laporkan Kondisi Ekonomi ke Presiden Jokowi
Negara-Negara di Eropa Selatan Cari Cara Atasi Obesitas Pada Anak
Prabowo: Israel akan Terkucilkan jika tidak Mau Gencatan Senjata
Nyamuk Harimau Invasi Eropa Bawa Wabah Demam Berdarah Dengue
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap