United Airlines Temukan Baut Longgar pada Pesawat Boeing 737 MAX 9
![United Airlines Temukan Baut Longgar pada Pesawat Boeing 737 MAX 9](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/965b6e09da0a4bbe39705765ddb4d447.jpg)
UNITED Airlines mengatakan inspeksi telah menemukan baut yang longgar pada pesawat Boeing 737 MAX 9 dalam armadanya selama pemeriksaan awal menyusul insiden penerbangan tengah malam Alaska Airlines.
"United telah menemukan kasus-kasus yang tampaknya terkait dengan masalah instalasi pada plug pintu, misalnya, baut yang memerlukan pengetatan tambahan," kata maskapai tersebut.
Pada Jumat, pesawat penumpang Alaska Airlines melakukan pendaratan darurat setelah komponen plug pintu meledak. "Kami sedang bekerja untuk mengembalikan Boeing 737 MAX 9 kami ke layanan dalam beberapa hari ke depan," kata United dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: AS Perintahkan Inspeksi Boeing 737 MAX 9 Setelah Insiden Darurat
United telah membatalkan 200 penerbangan MAX 9 sejak insiden tersebut dan mengharapkan pembatalan signifikan pada Selasa, kata maskapai tersebut.
Plug pintu adalah panel penutup yang digunakan untuk mengisi pintu darurat yang tidak diperlukan pada pesawat dengan konfigurasi kursi lebih kecil.
Baca juga: Ini Keunggulan Pesawat Tempur F-15EX dari AS yang Dibeli Prabowo Subianto
Setelah insiden Alaska Airlines, Administrasi Penerbangan Federal (FAA) memerintahkan operator untuk menangguhkan 171 pesawat dengan konfigurasi yang sama. Penyelidik AS terus menyelidiki insiden Jumat, tetapi analis telah mengemukakan kesalahan itu mungkin berasal dari cacat manufaktur atau pengendalian kualitas.
Dengan 79 pesawat MAX 9, United memiliki armada terbesar dari pesawat yang terkena dampak.
Pada hari Senin, FAA mengumumkan mereka menyetujui peta jalan untuk maskapai menyelesaikan inspeksi yang mencakup plug pintu kiri dan kanan, komponen, dan pemasangannya. Namun, United mengatakan mereka masih menunggu persetujuan final untuk proses inspeksi lengkap.
Pada bulan Desember, Boeing mendorong maskapai untuk melakukan inspeksi tambahan untuk memeriksa perangkat keras yang longgar pada sistem kendali kemudi pesawat setelah operator internasional menemukan baut yang kehilangan mur saat melakukan pemeliharaan rutin. (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
Whistleblower Boeing ungkap Penyembunyian Suku Cadang Pesawat 737 Max
Boeing Ganti Pimpinan Program 737 MAX Setelah Insiden di Udara pada Januari
Boeing Fokus pada Keselamatan, CEO Tidak Akan Bahas Target Keuangan
Alaska Airlines Melanjutkan Operasi Boeing 737 MAX 9 Setelah Inspeksi Mendalam
Ratusan Pesawat Boeing 737 Harus Jalani Pengecekan Ulang
AS Buka Penyelidikan Boeing Akibat Kecelakaan Alaska Airlines
Ini Perkembangan Nasib Dua Astronot NASA yang Terjebak di Stasiun Luar Angkasa ISS
Korban Dua Kecelakaan Boeing Tuntut Ganti Rugi Total US$25 Miliar
Keluarga Korban Kecelakaan Boeing 737 Max Menuntut Denda US$24,8 Miliar
Uji Coba Starliner Boeing Berawak Berhasil Diluncurkan
Presiden Singapura Tharman Shanmugaratnam Ucapkan Duka Cita Terkait Insiden Turbulensi Pesawat SQ321
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Abnon Jaksel: Memperkenalkan Jakarta Selatan melalui Pariwisata dan Kebudayaan Betawi
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap