visitaaponce.com

Netanyahu Ogah Majukan Pemilu Israel, Meski Didemo Tiap Hari

Netanyahu Ogah Majukan Pemilu Israel, Meski Didemo Tiap Hari
Pengunjuk rasa saat aksi demonstrasi anti-pemerintah di di Tel Aviv, Israel, pada 3 Februari 2024(AFP)

PERDANA Menteri Benjamin Netanyahu pada Sabtu (17/2) menolak gagasan mengadakan pemilihan umum dini, sementara ribuan warga Israel berkumpul di Tel Aviv untuk melakukan protes anti-pemerintah.

Netanyahu mengalami penurunan popularitas dalam jajak pendapat sejak serangan Hamas pada 7 Oktober yang memicu perang dahsyat di Gaza.

Protes anti-pemerintah yang mengguncang negara itu hampir sepanjang tahun 2023 sebagian besar telah mereda selama perang. Namun, para demonstran kembali turun ke jalan-jalan di Tel Aviv pada Sabtu malam menyerukan pemilu baru, yang baru dijadwalkan pada tahun 2026.

Baca juga : Ribuan Warga Israel Tuntut Pembubaran Pemerintahan Netanyahu 

Media lokal melaporkan kerumunan tersebut jauh lebih kecil dibandingkan protes massal tahun lalu, yang jumlahnya hanya beberapa ribu.

“Saya ingin mengatakan kepada pemerintah bahwa Anda punya waktu, Anda telah menghancurkan segalanya yang dapat Anda hancurkan. Sekarang adalah waktunya bagi masyarakat untuk memperbaiki semua hal, semua hal buruk yang telah Anda lakukan,” kata seorang pengunjuk rasa, yang kepalanya dibalut bendera Israel.

Netanyahu ditanyai pada konferensi pers tentang seruan dari partai berkuasanya, Likud, untuk mengadakan pemilihan umum dini tepat ketika perang Gaza berakhir.

Baca juga : PM Israel Benjamin Netanyahu Keluar dari Perundingan Damai dengan Hamas

“Hal terakhir yang kita perlukan saat ini adalah pemilu dan menangani pemilu, karena hal itu akan segera memecah belah kita,” katanya.

“Kami membutuhkan persatuan saat ini,” pungkasnya. (AFP/Z-4)

Baca juga : PM Israel Benjamin Netanyahu Menolak Pengakuan Internasional Terhadap Negara Palestina

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat