visitaaponce.com

Aksi Mogok Karyawan Berlanjut ke Hari Kedua, Menara Eiffel Kembali Ditutup

Aksi Mogok Karyawan Berlanjut ke Hari Kedua, Menara Eiffel Kembali Ditutup
Pengunjung berfoto di dekat pengumuman di pintu masuk Menara Eiffel yang memberitahu menara itu ditutup karena aksi mogok.(AFP/Kiran Ridley)

MENARA Eiffel, salah satu daya tarik pariwisata paling menarik di dunia, ditutup untuk hari kedua secara beruntun, Selasa (20/2), setelah para pekerja kembali menggelar aksi mogok kerja.

Seorang perwakilan serikat pekerja mengatakan ada kemungkinan Menara Eiffel akan ditutup juga pada Rabu (21/2).

Aksi mogok yang dimulai pda Senin (19/2) itu dilakukan sebagai protes atas manajemen finansial Menara Eiffel.

Baca juga : Medali Olimpiade 2024 Terbuat dari Potongan Logam Menara Eiffel

Operator Menara Eiffel, SETE, meminta para pemegang tiket untuk memeriksa laman daring resmi mereka sebelum datang ke lokasi pariwisata itu atau menunda kedatangan mereka.

SETE juga memastikan para pemegang tiket akan dikembalikan uang mereka.

Aksi mogok ini merupakan yang kedua, yang digelar para karyawan Menara Eiffel, dalam tempo dua bulan untuk alasan yang sama.

Baca juga : FSP Parekraf KSPSI Ajak Masyarakat Berlibur ke Destinasi Wisata di Nusantara

Serikat pekerja mengkritik bisnis model SETE yang disebut berdasarkan pengelembungan perkiraan jumlah pengunjung di masa depan dan mengabaikan biaya Menara Eiffel yang tengah menjalani renovasi.

Para pekerja juga menuntut Pemerintah Kota Paris untuk menggelontorkan lebih banyak dana untuk memastikan Menara Eiffel dalam kondisi baik.

Menara Eiffel menarik hampir 7 juta pengunjung setiap tahunnya, hampir tiga perempatnya adalah warga negara asing.

Baca juga : Demo Tolak Kebijakan Macron, 450 Demonstran Ditangkap dan 400 Polisi Prancis Terluka

Selama pandemi covid-19, jumlah pengunjung Menara Eiffel turun drastis karena pembatasan perjalanan. Namun, jumlah pengunjung telah naik hingga 5,9 juta pada 2022. Tahun lalu, jumlah pengunjung Menara Eiffel berjumlag 6,3 juta. (AFP/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat