Muka Dua Amerika Serikat Hadapi Gaza
![Muka Dua Amerika Serikat Hadapi Gaza](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/ca28e49629bd34acb5a9c0dabcf1f3bb.jpg)
AMERIKA Serikat (AS) turut berkontribusi dalam meloloskan resolusi gencatan senjata Gaza di Dewan Keamanan (DK) PBB lewat langkah abstain. Pada saat yang bersamaan Washington mengizinkan pengiriman bom dan pesawat jet tempur ke Israel.
Pengiriman senjata ini diungkapkan dua sumber yang mengetahui upaya tersebut. Pengiriman dilakukan ketika Washington secara terbuka menyatakan kekhawatirannya mengenai kemungkinan serangan darat Israel ke kota Rafah, Jalur Gaza.
"Paket senjata baru tersebut mencakup lebih dari 1.800 bom MK84 seberat 2.000 pon dan 500 bom MK82 seberat 500 pon," kata sumber tersebut.
Baca juga : AS Ingin Gencatan Senjata Sementara di Gaza, Hamas Ogah
Washington telah memberikan bantuan militer tahunan sebesar US$3,8 miliar atau Rp60,3 triliun kepada Israel, sekutu lamanya. Paket tersebut muncul ketika Israel menghadapi kritik keras internasional atas kampanye pengeboman dan serangan darat yang terus berlanjut di Gaza, dan ketika beberapa anggota partai Presiden Joe Biden menyerukan agar dia menghentikan bantuan militer AS.
AS telah mengerahkan pertahanan udara dan amunisi ke Israel, namun beberapa kelompok Demokrat dan Arab Amerika mengkritik dukungan teguh pemerintahan Biden terhadap Israel, yang menurut mereka memberikan rasa impunitas.
Biden sempat mengungkapkan kepedihan yang dirasakan banyak orang Arab-Amerika atas perang di Gaza, dan atas dukungan AS terhadap Israel dan serangan militernya. Meski begitu, ia berjanji akan terus memberikan dukungan kepada Israel meski terjadi perselisihan publik dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Baca juga : DK PBB Gagal Hentikan Genosida di Gaza
Gedung Putih menolak berkomentar mengenai transfer senjata tersebut. Sementara Kedutaan Besar Israel di Washington tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Keputusan mengenai senjata ini menyusul kunjungan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant ke Washington minggu ini ketika ia membahas kebutuhan senjata Israel dengan rekan-rekannya di AS.
Berbicara kepada wartawan pada Selasa lalu, Gallant, yang tampaknya berusaha meredakan ketegangan AS-Israel, menekankan pentingnya hubungan AS terhadap keamanan negaranya dan menjaga keunggulan militer kualitatif Israel di kawasan, termasuk kemampuan udaranya.
Perang tersebut meletus pada 7 Oktober setelah militan Hamas menyerang Israel dan membunuh 1.200 orang serta menyandera 253 orang, menurut penghitungan Israel. Israel membalas dengan melancarkan serangan udara dan darat terhadap Hamas di Jalur Gaza yang telah menewaskan lebih dari 32 ribu orang, kata otoritas kesehatan di Gaza. (MalayMail/Z-3)
Terkini Lainnya
Indonesia Sambut Adopsi Resolusi DK PBB 2735 untuk Gencatan Senjata di Gaza
Mayoritas Negara Dukung Upaya Palestina Jadi Anggota PBB, Israel Semakin Terisolasi
Tiga Negara Eropa ini Dukung Resolusi Keanggotaan Palestina di PBB
Putusan ICJ dan DK PBB Hanya Buat Israel Berselisih dengan AS
Israel Mengebom Gaza Beralasan Melawan Hamas di Sekitar Rumah Sakit
Ini Syarat Baru dari Rusia untuk Berdamai dengan Ukraina
Hamas Tidak Tahu Berapa Sandera yang Masih Hidup
Presiden Joe Biden: Kesepakatan Gencatan Senjata Israel-Hamas Terhambat oleh Penolakan Hamas
Prabowo: Israel akan Terkucilkan jika tidak Mau Gencatan Senjata
Menlu AS Antony Blinken Bahas Pentingnya Gencatan Senjata Israel-Hamas dengan Prabowo
Menlu AS Antony Blinken: Beberapa Amandemen dari Hamas Tidak Dapat Dilaksanakan
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap