Bawa Pesan Damai, Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Gaza Palestina
![Bawa Pesan Damai, Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Gaza Palestina](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/46cd03468ce0cd246954ce412c1c563f.jpg)
PAUS Fransiskus menyampaikan seruan baru pada Minggu Paskah untuk segera melakukan gencatan senjata di Gaza dan membebaskan semua sandera Israel. Khotbah Paus pada Paskah kali ini fokus pada perdamaian yang menandai hari paling penting dalam kalender Kristen.
Paus Fransiskus memimpin Misa di Lapangan Santo Petrus yang penuh sesak, dan kemudian menyampaikan pemberkatan dan pesan “Urbi et Orbi” (kepada kota dan dunia) dari balkon tengah Basilika Santo Petrus.
Paus tengah dalam kondisi kesehatan yang buruk dalam beberapa pekan terakhir, sehingga memaksanya berulang kali membatasi pidatonya di depan umum dan membatalkan acara seperti yang ia lakukan pada Jumat Agung, serta melewatkan prosesi di Colosseum Roma dalam waktu singkat.
Baca juga : Umat Katolik di Jalur Gaza Rayakan Minggu Palma
Namun, Paus biasanya mengambil bagian dalam acara Pekan Suci lainnya menjelang Paskah, dan tampil dengan semangat yang relatif baik pada Misa hari Minggu. Paskah merayakan hari di mana umat beriman percaya bahwa Yesus bangkit dari kematian.
Setelah kebaktian, Paus naik mobil kepausannya yang beratap terbuka untuk berkeliling alun-alun dan jalan yang menghubungkan Vatikan ke Sungai Tiber dan menyapa puluhan ribu orang yang mengantri untuk menemuinya. Paus Fransiskus telah berulang kali menyesalkan kematian dan kehancuran dalam perang Gaza.
“Saya menyerukan sekali lagi agar akses terhadap bantuan kemanusiaan dipastikan ke Gaza, dan menyerukan sekali lagi pembebasan segera para sandera yang ditangkap pada 7 Oktober lalu dan gencatan senjata segera di Jalur Gaza,” katanya pada hari Minggu (31/3)
Baca juga : Paus Fransiskus Minta Israel Hentikan Aksi Biadab di Palestina
“Betapa banyak penderitaan yang kita lihat di mata anak-anak, anak-anak lupa tersenyum di zona perang tersebut," ujarnya.
"Dengan mata mereka, anak-anak bertanya kepada kita: Mengapa? Mengapa semua kematian ini? Mengapa semua kehancuran ini? Perang selalu merupakan sebuah absurditas dan a kekalahan," pungkasnya. (AFP/Z-8)
Terkini Lainnya
Aryaduta Bali Hadirkan Eggscitement Easter Galore Rayakan Momen Paskah dan Peluncuran Dessert Kolaborasi dengan Krakakoa Chocolate
Ketua PP PMKRI, Tri Urada: Paskah Momentum Mempertajam Nalar dan Menghindari Keserakahan
Ini Deretan Ucapan Selamat Paskah yang Bisa Anda Gunakan
Indah dan Serunya Paskah
Perayaan Jumat Agung di HKBP Resor Cimanggis Depok Penuh Makna
Tim Medis Mulai Evakuasi Pasien Rumah Sakit Eropa Gaza
Malaysia Gabung Indonesia Jaga Perdamaian di Palestina
Penggemar Kecewa Aespa Jadi Bintang Iklan McDonald's
55 Tahanan Palestina Dibebaskan Israel, Termasuk Direktur Rumah Sakit al-Shifa
Video Tunjukkan Warga Palestina Mengungsi dari Khan Younis Setelah Perintah Evakuasi Israel
Protes Besar di Yerusalem Terhadap Perintah Wajib Militer bagi Yahudi Ultra-Ortodoks
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap