PBB Masukkan Militer Israel dalam Daftar Pelaku Pelanggaran terhadap Anak-Anak
![PBB Masukkan Militer Israel dalam Daftar Pelaku Pelanggaran terhadap Anak-Anak](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/ad25677a31a8f85a78f1669a8012718e.jpg)
WARGA Palestina, termasuk anak-anak, di berbagai penjuru Jalur Gaza terpaksa meninggalkan rumah mereka saat Israel melanjutkan invasi mereka. Kini, PBB memasukkan militer Israel dalam daftar pelaku pelanggaran karena gagal melindungi anak-anak.
Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan, yang mengaku mendapat pemberitahuan mengenai hal itu, Jumat (7/6), mengatakan keputusan PBB itu memalukan.
Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, menegaskan keputusan itu akan berakibat buruk pada hubungan Israel dengan PBB.
Baca juga : Gempuran Israel ke Jalur Gaza Tewaskan Lebih Banyak Anak Ketimbang Konflik di Dunia Selama 4 Tahun
Adapun juru bicara pemerintahan Palestina menyebut keputusan PBB merupakan langkah maju untuk membuat Israel bertanggung jawab atas kejahatan yang mereka lakukan.
Ribuan anak telah tewas dalam upaya Israel untuk menghancurkan Hamas di Jalur Gaza dan ribuan lainnya membutuhkan bantuan kemanusiaan.
Daftar tahunan yang disusun Sekretaris Jenderal PBB mencakup militer yang melakukan pembunuhan terhadap anak-anak dalam konflik, menghalangi aksesn bantuan, dan menargetkan sekolah serta rumah sakit.
Baca juga : 6.000 Bom Israel di Palestina 6 Hari, Setara dengan Setahun Bom AS di Afghanistan
Daftar itu akan secara resmi dibacakan dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB pada pekan depan.
Selain Israel, dua kelompok militar Palestina, Hamas dan Jihad Islam, juga dimasukkan dalam daftar tersebut.
Menanggapi masuknya militer Israel dalam daftar tersebut, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyebut PBB telah masuk dalam daftar hitam sejarah dan mengklaim pasukan Israel sebagai pasukan paling bermoral di dunia.
Baca juga : Gaza Hari Ini: Bayi 7 Hari Jadi Korban Syahid Termuda
Israel melancarkan invasi ke Jalur Gaza usai Hamas menyerang komunitas Yahudi di dekat Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023, menewaskan 1.200 orang, termasuk 38 anak, dan menyandera 252 orang termasuk 42 anak.
Invasi Israel ke Jalur Gaza telah menewaskan 36.731 orang.
Bulan lalu, PBB mengatakan sedikitnya 7.797 anak tewas dalam gempuran Israel ke Jaluar Gaza. (bbc/Z-1)
Terkini Lainnya
Israel Diminta Hormati Resolusi Soal Libanon
500 Warga Jakarta Terima Bantuan 2,5 Ton Beras dari PBB
PBB Kecam Tentara Israel yang Lepaskan Anjing ke Tahanan Palestina
Pasukan Israel Terus Bombardir Gaza Meski PBB Minta Akses Bantuan Kemanusiaan
Warga Gaza Butuh Lebih dari Sekadar Makanan
PBB Minta Israel Menghentikan Serangan Terhadap Fasilitas Medis di Gaza
Puluhan Pasien Tinggalkan Gaza untuk Mendapat Perawatan Medis
60 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Jalur Gaza
Terungkap, India Ekspor Roket dan Bahan Peledak ke Israel
Mahkamah Agung Israel Putuskan Siswa Seminari Ultra-Ortodoks Wajib Direkrut Militer
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap