KLHK Penutupan Pulau Komodo Tunggu Kajian
![KLHK: Penutupan Pulau Komodo Tunggu Kajian](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2019/04/49ed74fa841fa61706ca089dadee5874.jpg)
HINGGA saat ini, keputusan tentang perlunya penutupan sementara Pulau Komodo masih menunggu hasil kajian dan rekomendasi tim terpadu.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), Wiratno, beberapa waktu lalu.
"Hal ini sesuai dengan hasil rumusan Rapat Koordinasi Pengelolaan Kawasan Konservasi dan Keanekaragaman Hayati di Provinsi NTT, di Jakarta (6/2), yang dihadiri oleh Pemerintah Provinsi NTT dan Kabupaten Manggarai Barat, yang antara lain menyatakan bahwa penutupan sementara kawasan Taman Nasional (TN) Komodo atau Pulau Komodo akan diputuskan atas pertimbangan ilmiah dan kondisi tertentu," jelas Wiratno seperti keterangan tertulis yang diterima mediaindonesia.com.
Baca juga : Ini Alasan Pengunjung ke Taman Nasional Komodo Diatur Ulang
Sebagaimana telah diketahui sebelumnya, penutupan suatu taman nasional atau bagian dari taman nasional (termasuk TN Komodo) merupakan kewenangan KLHK sebagaimana diatur dalam UU Nomor 5 Tahun 1990 serta Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2015.
Tim terpadu yang akan mengkaji hal ini terdiri atas unsur-unsur dari KLHK, Pusat Penelitian Biologi LIPI, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, Fakultas Kehutanan UGM, Fakultas Kehutanan IPB, praktisi ekowisata, Yayasan Komodo Survival Program (KSP), dan unsur lainnya.
Kunjungan lapangan tim terpadu ini dijadwalkan akan dilaksanakan pada minggu III bulan April 2019, serta berkonsultasi dengan para pihak (antara lain pelaku wisata alam), termasuk dengan Badan Otorita Labuan Bajo di Labuan Bajo.
Di akhir keterangannya, Wiratno kembali menegaskan bahwa, penutupan kawasan Pulau Komodo masih sebatas wacana dan baru akan diputuskan oleh Menteri LHK pada akhir tahun 2019.(X-15)
Terkini Lainnya
Komodo Travel Mart Kembali Digelar Setelah Lima Tahun Absen
Pria 39 Tahun Dievakuasi SAR Kena Gigitan Komodo
Populasi Komodo di Pulau Rinca Terus Bertambah
Indonesia Masih Dipercaya sebagai Destinasi Wisata Dunia
Ini Cara Berkeliling Labuan Bajo Menjadi Lebih Menyenangkan
Komodo Kembali Serang Warga, Satu Orang Luka-Luka
Libur Telah Tiba, Yuk Bikin Rencana Mau ke Mana
Delegasi AMMTC Bersama Polri Tanam Pohon di Taman Nasional Komodo
East Ventures Tanam 5.000 Mangrove di Taman Nasional Komodo
Bawa Turis Malaysia, Kapal Tenggelam di Perairan TN Komodo
Pelaku Wisata Keluhkan Manajemen PT Flobamor di Pulau Komodo
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap