Pemkot Bekasi Bangkitkan Lagi Potensi Kampung Hidroponik
![Pemkot Bekasi Bangkitkan Lagi Potensi Kampung Hidroponik](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/6d1b484a8d93c4dc8643a9e912c5e6c2.jpg)
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bekasi membangkitkan kembali potensi kampung hidroponik yang tergerus selama pandemi covid-19. Dari sebanyak 200 kampung sebelum pandemi, saat ini hanya tersisa sebanyak 75 kampung hidroponik di Kota Bekasi, Jawa Barat.
"Terkait dengan kampung hidroponik ini yang perlu segera kita bangkitkan kembali. Sebelum pandemi punya 200 kampung hidroponik namun saat ini hanya 75. Jadi jauh berkurang. Padahal, salah satu potensi. Bagaimana kita terkait dengan sayuran ini harusnya juga menjadi motivasi buat kita bersama," kata Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Sabtu (24/9).
Ia menjelaskan, sejauh ini pihaknya telah mencanangkan Perum Taman Rahayu Regensi RW 09 di Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang menjadi kampung hidroponik. Kegiatan pencanangan juga dirangkai dengan lomba hidroponik yang diikuti perwakilan setiap kecamatan di Kota Bekasi.
Baca juga: Renovasi Jembatan Cinta Kepulauan Seribu Capai 25%
Ia mengungkapkan, kegiatan itu diselenggarakan dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) pada bidang pertanian. Sekaligus meningkatkan kualitas ketahanan pangan di daerah tersebut.
"Selain itu bertujuan memberikan motivasi kepada masyarakat tentang budidaya hidroponik, dan menumbuh kembangkan perekonomian masyarakat Kota Bekasi melalui budidaya hidroponik," jelasnya.
Tri mengatakan masyarakat yang tangguh adalah masyarakat yang mampu bertahan dalam keadaan apapun. Di samping itu harus memiliki kesiapan yang cukup baik untuk menghadapi segala bentuk perubahan zaman.
"Dulu saat kita banyak lahan kosong kita bisa mudah bercocok tanam. Sekarang pembangunan kian meningkat memberikan tantangan bagi kita untuk dapat berinovasi. Lahirlah urban farming, cocok tanam menggunakan metode hidroponik. Masyarakat yang tangguh adalah masyarakat yang mampu berinovasi mengikuti perkembangan zaman," pungkasnya. (OL-16)
Terkini Lainnya
Pengendara Sepeda Motor Tewas Terlindas Truk Kontainer
Widiastuti Sabet IPK 3,98 untuk Disertasi Bertema Komitmen Guru dalam Proses Pembelajaran
Siswi SMP di Bekasi Dikeroyok karena Asmara
Maraknya Tindak Kekerasan Bikin Kota Bekasi Tidak Layak Anak
Dua Remaja Pelaku Tawur di Bekasi Ditangkap Bawa Airsoft Gun
Cincin Titanium Menyangkut di Alat Kelamin, Petugas Damkar Potong Pakai Gerinda
Waspada, Ini 5 Kabupaten di Jawa Barat yang Berisiko Tinggi Tanah Longsor
Sandiaga Uno Diusulkan Maju di Jabar, PKB: Sulit bila Lawan Ridwan Kamil
Jakarta dan Jabar Minim Tokoh, PKB: Cuma Anies Baswedan dan Ridwan Kamil
Kunjungan Wisata ke Jawa Barat Meningkat
PKB Ungkap Usulan Kader untuk Usung Sandiaga Uno di Pilkada Jabar
Pengendara Sepeda Motor Tewas Terlindas Truk Kontainer
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap