Polisi Ungkap Motif Anggota Densus 88 Bunuh Sopir Taksi Online
![Polisi Ungkap Motif Anggota Densus 88 Bunuh Sopir Taksi Online](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/eeaa370965caa88dc634e810ba48abb9.jpg)
POLISI mengungkap motif anggota Densus 88 berinisial HS yang membunuh sopir taksi daring (online) bernama Sony Rizal Taihitu di Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut HS nekat melakukan perbuatannya karena ingin menguasai harta milik korban. Berdasarkan pemeriksaan sementara diketahui HS mengalami kesulitan secara ekonomi.
"Perilakunya sejauh ini masalah ekonomi secara pribadinya sehingga ini terjadi. Namun, proses penyidikan tetap berjalan. Kapolda Metro Jaya selalu menekankan scientific crime investigation," kata Trunoyudo, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (7/2).
Trunoyudo tidak menjelaskan secara rinci masalah ekonomi yang dialami HS hingga nekat melakukan perbuatan keji. Ia mengatakan penyidik masih mendalami keterangan dari HS.
"Pendalaman terhadap perilaku tadi kami sampaikan salah satunya adalah motifnya ekonomi. Terkait dengan apakah melakukan hal-hal sebelumnya, ini masih didalami," katanya.
Lebih lanjut, Trunoyudo menyebut saat ini HS telah ditahan di Polda Metro Jaya. HS telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan pidana penjara paling lama 15 tahun.
"Terkait proses penyidikan dugaan pasal yang diterapkan di sini ada Pasal 338 KUHP, tentu semua ini tetap pada alat bukti yang didapat oleh penyidik," katanya.
Baca juga: Mobil Dinas Polri Terobos Lampu Merah dan Tabrak Pemotor di Jaktim
Seorang pria bernama Sony Rizal Taihitu, 59, ditemukan tewas di Jalan Nusantara, Perumahan Bukit Cengkeh I, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat pada Senin (23/1) pagi. Sony yang merupakan sopir taksi daring itu diduga kuat menjadi korban pembunuhan setelah adanya luka bekas sayatan di sekujur tubuh korban.
Pihak keluarga Sony kemudian mendatangi Polda Metro Jaya untuk mencari titik terang terkait kasus pembunuhan tersebut. Kuasa hukum keluarga Sony, Jundri Berutu mengatakan pihaknya mempertanyakan perkembangan kasus tersebut. Pasalnya, dua minggu setelah kejadian, pihak keluarga belum mendapatkan adanya tindak lanjut dari kepolisian.
"Sudah dua minggu satu hari belum ada laporan. Tapi SPKT tidak memperkenankan kami untuk membuka laporan, karena sudah ditangani Resmob," kata Jundri, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (7/2).
Jundri mengatakan pihaknya kemudian mendatangi Subdit Resmob Polda Metro Jaya. Berdasarkan informasi yang diperoleh, Jundri mengatakan terduga pelaku sudah ditangkap. Pelaku diduga merupakan anggota Polri aktif berinisial HS yang berdinas di Densus 88 Antiteror Mabes Polri.
"Pelaku sudah ditahan. Tapi tidak dapat memastikan apakah pelaku ini masih aktif atau tidak. Tadi kami menanyakan, informasinya pelaku masih aktif sebagai anggota. Yang disebutkan adalah Densus 88. Inisialnya kalau tidak salah Bripda HS," katanya.
Jundri mengatakan identitas pelaku diketahui berdasarkan sejumlah barang bukti yang diamankan di lokasi kejadian berupa tas ransel, pisau, termasuk kartu anggota yang ada di dalam dompet.
"Karena barang pelaku tertinggal di mobil. Identitas pelaku, tas ransel, pisau, termasuk kartu. Berupa dompet," ucapnya. (OL-16)
Terkini Lainnya
KPK Buka Penyelidikan Kasus Korupsi, Seret Anggota DPR RI dan BPK
KPK Ungkap Kerugian Negara Rp125 Miliar dalam Kasus Bansos Presiden
OTT Bukan Hiburan, Tapi Teknik Menakutkan bagi Pejabat Koruptor
Bos Rental Mobil Tewas di Pati, Ada Dua Kasus Penyidikan
Staf Hasto Klaim Penyidik Tanyakan Komunikasinya dengan Orang DPP PDIP
Proses Penyidikan Dinilai Ugal-ugalan, Dewas KPK Diminta Turun Tangan
Paman yang Bunuh dan Perkosa Keponakan Ditangkap
Dua Jenazah Perempuan Misterius Ditemukan di Sungai Citarum
Terdakwa Pembunuhan Istri dan Anak di Subang Dituntut Hukuman Seumur Hidup
Terdakwa Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Dituntut Hukuman Seumur Hidup
Pembunuh Istri di Waduk Wadaslintang Ternyata Suami Sendiri
Mayat Wanita Diduga Dibunuh, Polda Metro Jaya Olah TKP Ulang
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap