Heru Kaji Usul Kapolri Ganjil Genap Untuk Motor di DKI
![Heru Kaji Usul Kapolri Ganjil Genap Untuk Motor di DKI](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/3faefbb67bb126a2438baeb262ba7b76.jpg)
PENJABAT Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menampung usulan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait kebijakan ganjil genap untuk kendaraan roda dua. Menurut dia, untuk kebijakan tersebut, Pemprov DKI harus melakukan kajian terlebih dulu bersama Polda Metro Jaya.
"Ya dipikirin. Semua harus dikaji bersama-sama Polda," tutur Heru di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (9/10).
Ia pun belum dapat memastikan kebijakan tersebut dapat diimplementasikan.
"Ya ngobrol dulu," tandasnya.
Baca juga: Pembedaan Tarif Transportasi Berbasis Domisili Diprotes, Heru Jamin Tetap Subsidi Transportasi
Sebelumnya, Kapolri mengusulkan gage bagi sepeda motor sebagai salah satu langkah proaktif untuk semakin mengurangi polusi udara di Jakarta. Usulan ini guna melengkapi aturan serupa yang sudah diberlakukan untuk kendaraan roda empat.
"Suatu saat nanti tolong dipikirkan, karena memang 67% emisi kendaraan bermotor menyebabkan polusi," ucap Listyo dalam acara Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-68, Selasa 26 September 2023.
Sementara itu, saat ini ganjil genap saat ini masih berlaku untuk kendaraan roda empat pada dua periode waktu yakni pukul 06.00-09.00 WIB dan pukul 16.00-21.00 WIB. Ganjil genap saat ini berlaku di 25 ruas jalan.
Baca juga: Pemprov DKI Akui Kesulitan Atasi Kabel Optik Semrawut
Sementara itu, dalam kesempatan terpisah, Ketua Fraksi PSI di DPRD DKI, William A. Sarana, menolak wacana tersebut lantaran tidak akan efektif dan bukan kebijakan yang tepat.
"Saya rasa belum saatnya, karena mestinya pemerintah sebaiknya fokus terlebih dahulu untuk meningkatkan kecepatan dan kenyamanan di transportasi umum," ucapnya.
Selain itu, sambung William, masih banyak daerah atau wilayah baik di Jakarta atau daerah penyangga yang belum terjangkau oleh transportasi umum. Maka pemerintah harusnya melihat hal ini sebagai PR agar transportasi umum di DKI dan sekitarnya semakin lebih baik.
"Pada hari ini masih banyak wilayah di Jakarta yang belum terjangkau transportasi umum khususnya pinggiran Jakarta. Pemprov mestinya fokus ke sini agar transportasi bisa menyasar pelosok dan untuk meningkatkan keinginan masyarakat beralih ke transportasi umum," tegasnya.
"Disinsentif untuk transportasi pribadi khusus nya motor sebaiknya dilakukan terakhir ketika transportasi umum sudah terintegrasi dan hadir di pelosok-pelosok daerah," tutupnya.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Libur Idul Adha 2024, Aturan Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan
Tidak Ada Ganjil Genap Selama Libur Lebaran 8 sampai 15 April 2024 di Jakarta
Ganjil Genap saat Mudik Diawasi Tilang Elektronik dari Tol Cawang hingga Jabodetabek
Ganjil-genap Berlaku Selama Mudik Lebaran 2024, Ini Detailnya
Pj Gubernur DKI Tegaskan tidak akan Terapkan Ganjil Genap Selama 24 Jam
Polda Metro Pastikan Tidak Ada Ganjil Genap di Jakarta Selama Libur Lebaran 2023
Polri Bantah Alexander Marwata soal Sulit Koordinasi Berantas Korupsi
Kapolri Pastikan Transparan di Kasus Kematian Afif Maulana
Polri Petakan Potensi Kerawanan Pilkada 2024
Ucapan Selamat Hari Bhayangkara dari Tokoh dan Selebritas
Tugas dan Tanggung Jawab, Kapolri dari Masa ke Masa
Rayakan HUT Bhayangkara, Kapolri Gelar Doa Lintas Agama
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap