visitaaponce.com

Polisi Periksa Empat CCTV di Lokasi Tewasnya Pegawai Imigrasi

Polisi Periksa Empat CCTV di Lokasi Tewasnya Pegawai Imigrasi
Ilustrasi.(Freepik.)

POLDA Metro Jaya memeriksa empat CCTV terkait kasus tewasnya petugas imigrasi berinisial TF, 23. TF terjatuh dari lantai 19 Apartemen Metro Garden, Parung Jaya, Karang Tengah, Tangerang, pada Jumat (27/10).

Kasubdit 4 Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Samian mengatakan, CCTV tersebut bakal menjadi alat bukti untuk mengetahui penyebab tewasnya TF. "Sementara yang mengarah ke titik-titik itu ada empat CCTV yang mengarah dan bisa dijadikan petunjuk," tutur Samian saat dihubungi Senin (30/10).

Empat CCTV tersebut saat ini masih dalam proses pendalaman. Selain itu, kata Samian, pihaknya juga telah memeriksa 10 saksi. Salah satunya yakni keluarga TF.

"Dari kemananan di lokasi, ada teknisi dan ada juga dari keluarga korban," ujarnya.

Samian mengaku, polisi juga mendalami kemungkinan ada cekcok sebelum TF ditemukan tewas. Ia mengatakan, polisi tak ingin terburu-buru untuk mengungkap penyebab tewasnya TF.

"Ini yang masih didalami. Karena memang ini peristiwanya di kamar sendiri, minim saksi. Kita dalami dulu, kita harus berhati-hati, kita maksimalkan," katanya.

Sebelumnya, pegawai imigrasi berinisial TF tewas usai terjatuh dari lantai 19 apartemen di Parung jaya, Karang Tengah, Tangerang. "Korban ASN imigrasi berinisial TF," kata Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota Komisaris Rio Mikael Tobing saat dikonfirmasi, Jumat.

Sementara itu, polisi telah menangkap WNA yang diduga terlibat dalam jatuhnya pria berinisial TF dari lantai 19 apartemen di Tangerang. Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, WNA tersebut berasal dari Korea Selatan. "Terduga pelaku KH, WN Korea Selatan," ujar Hengki. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat