Karyawan Kedai Ayam Goreng Korban Pemerasan di Jakarta Barat
![Karyawan Kedai Ayam Goreng Korban Pemerasan di Jakarta Barat](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/30eb71adcab903a7702399adb137ce29.jpg)
KARYAWAN kedai ayam goreng di Palmerah, Jakarta Barat, menjadi korban pemerasan. Seorang pria berpura-pura menukarkan uang recehan yang diakuinya Rp2,5 juta padahal cuma Rp400 ribu.
Kejadian itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Dalam video yang beredar, terlihat mulanya pegawai kedai ayam goreng didatangi dua pelaku yang berboncengan menggunakan sepeda motor.
Satu pelaku turun dan menyodorkan kantong plastik berwarna hitam berisikan uang receh. Saat itu pelaku memaksa menukar uang receh tersebut dengan uang lembaran senilai Rp2,5 juta. Namun saat dicek, kantong plastik tersebut hanya berisikan uang Rp400 ribu.
Baca juga : Polisi Masih Mencari Saksi dan Bukti CCTV Kejadian Asusila di Kalideres
Kanit Reskrim Polsek Palmerah Ajun Komisaris Roni mengatakan pihak kepolisian sudah menindaklanjuti informasi tersebut. Peristiwa terjadi pada Jumat (31/5) siang.
"Saat karyawan toko tersebut didatangi pelaku sejumlah dua orang dengan membawa uang receh untuk alasan menukar uang receh tersebut kepada karyawan toko, lalu pelaku mengaku total uang receh yang di berada di dalam kantong plastik tersebut sebanyak Rp2,5 juta," kata Roni saat dihubungi, Sabtu (1/6).
Para pelaku itu mengaku sering menukar uang di sana dan kenal dengan bos pemilik kedai tersebut. Pelaku sedikit ngotot saat meminta menukarkan uang tersebut.
Baca juga : Polisi Tembak Pelaku Penikam Imam Musala di Jakarta Barat
Karena takut, karyawan kedai pun memberikan uang senilai Rp1,1 juta hasil penjualan. "Pelaku juga melarang karyawan toko untuk menghubungi bosnya dengan nada tinggi dan melotot," ujarnya.
Namun demikian, saat dihitung uang dalam kantong plastik yang diserahkan pelaku hanya berisikan Rp400 ribu. Alhasil, kedai tersebut pun mengalami kerugian senilai Rp700 ribu.
Roni menambahkan, saat ini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman. Kedua pelaku tersebut kini dalam buruan polisi.
"Pelaku masih pencarian, karena antara korban dan pelaku tidak saling kenal. Hasil penyelidikan, pelaku bukan orang sekitar," jelasnya. (Z-2)
Terkini Lainnya
Sejumlah Siswa SD di Bandung Barat Diduga Alami Keracunan saat Acara Perpisahan
Jaga Cita Rasa Khas, Texas Chicken Hadirkan Ayam Pedas dengan Bumbu Mala
Gampang! Inilah 4 Cara Membuat Nasi Liwet, Bisa Dikukus hingga Pakai Rice Cooker
Beri Pilihan untuk Konsumen, Wingstop Sajikan Ayam Goreng Sembilan Rasa
Trio Entrepreneur Sukses Geluti Bisnis Kuliner Ayam Goreng Tanpa Tulang
Pengendara Motor di Jakarta Barat Tewas Usai Tabrak Pembatas Jalan
Penculik Bocah 4 Tahun di Johar Baru Ternyata Ibu Kandungnya Sendiri, Polisi: Dia Kangen Anak
Tegal Alur-Kamal Muara Direvitalisasi, Heru Budi Jamin Banjir Berkurang
IAPI Tanggapi Penangkapan Pengedar Uang Palsu di KAP
0,66 Persen, Tingkat Kemiskinan Ekstrem di Jakarta Diklaim Alami Tren Penurunan
Polisi Kantongi Identitas Pemasok Sabu ke Virgoun
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap