REI DKI Jakarta Sebut Menjadikan Jakarta Hijau Butuh Sinergi Seluruh Elemen
![REI DKI Jakarta Sebut Menjadikan Jakarta Hijau Butuh Sinergi Seluruh Elemen](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/9f270a70dd76e161ce5b84e239deca7f.jpeg)
POLUSI udara Jakarta masih jadi perhatian seluruh elemen masyarakat. Bahkan, pemerintah telah melakukan sejumlah upaya untuk menurunkan tingkat polusi mulai dari uji emisi, menyiram jalan, sampai menyemprotkan air dari atas gedung pencakar langit.
“Partikulat halus yang tidak terlihat ini sangat merusak kesehatan, bahkan jumlahnya tiga kali lebih tinggi dari standar nasional. Upaya untuk mengatasinya harus dilakukan melalui kebijakan sistemik dan menyeluruh dari seluruh stakeholder,” ungkap Ketua DPD REI DKI Jakarta, pada acara pembukaan Rapat Kerja (Rakerda) REI DKI Jakarta Arvin F. Iskandar, Rabu (29/11).
Menurut Arvin, program mengurangi polusi Jakarta adalah salah satu upaya mewujudkan Jakarta Hijau Ramah Lingkungan. Salah satu kontribusi yang dilakukan pengembang yang tergabung dalam asosiasi REI DKI Jakarta antara lain adalah dengan penyediaan realestat lewat pendekatan properti hijau (green property) dan penyiapan prasarana melalui pendekatan infrastruktur hijau (green infrastructure).
Baca juga: Polusi Udara Tingkatkan Risiko Radang Paru
Menurut Arvin, pendekatan properti hijau dilakukan melalui penataan ruang kawasan yang berorientasi hijau, konsep desain bangunan yang mereduksi konsumsi energi dan air, tersedianya ruang terbuka hijau yang memadai, serta pengintegrasian proyek dengan akses transportasi umum.
“Sedangkan pendekatan infrastruktur hijau (green infrastructure) dilakukan dengan membuat infrastruktur yang mendukung gaya hidup hijau seperti banyaknya akses bagi pejalan kaki dan pesepeda, adanya sarana peresapan air dan sistem pengelolaan air bersih kotor, pengelolaan air yang efisien dengan konsep reduce-reuse-recycle dan tersedianya sistem pengelolaan sampah sejak dari rumah,” jelas Arvin.
Baca juga: Lansia dan Balita Diminta tetap di Rumah saat Polusi Udara Tinggi
Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Afan Adriansyah Idris mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) pada 2030 sebesar 50%. Selain itu, Pemprov DKI menargetkan nol emisi pada 2050.
"Kota Jakarta ditargetkan menjadi kota berketahanan iklim pada tahun 2030. Menjadi kota berketahanan iklim berarti Jakarta tidak hanya berkomitmen untuk menurunkan emisi gas rumah kaca hingga 30% dan target sebesar 50% pada tahun 2030, tetapi juga target untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2050,” terangnya.
Sekretaris Jenderal DPP REI Raymond A. Arfandy pada kesempatan tersebut mendukung upaya pemerintah untuk bersinergi dalam mengurangi dan menciptakan lingkungan hijau sesuai dengan penerapan prinsip-prinsip bangunan hijau. Mulai dari awal perencanaan, desain, konstruksi hingga pengoperasian bangunan gedung.
“Anggota REI harus mengikuti kebijakan yang sudah ditetapkan pemerintah. Anggota REI tidak hanya mencari keuntungan tetapi juga harus memikirkan kenyamanan warga Jakarta. Karena itu DPD REI DKI Jakarta harus mampu membuat terobosan, menciptakan program kerja yang menantang dan bersinergi membantu mewujudkan target-target pemerintah DKI Jakarta,” pintanya.
Aspek Sosial Lingkungan dalam Pertumbuhan Realestat
Komisaris Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk Muliaman Hadad juga menyebutkan pertumbuhan realestat berkelanjutan tidak akan bisa tercapai kecuali mempertimbangkan aspek-aspek sosial dan lingkungan Isu-isu Pembiayaan ramah lingkungan memainkan peran penting dalam mendukung sektor real estat berkelanjutan.
“Diantaranya lewat Pembiayaan ramah lingkungan pada bangunan gedung, penyediaan pembiayaan yang terjangkau, dukungan pembiayaan untuk perbaikan dan efisiensi energi, serta Mendorong dilakukannya pengelolaan bangunan sertifikasi hijau yang terstandarisasi,” jelasnya.
Sebagai informasi Rakerda REI DKI Jakarta adalah agenda kegiatan tahunan organisasi yang diselenggarakan oleh DPD REI DKI Jakarta. Tujuannya adalah mengevaluasi pelaksanaan program kerja, menampung aspirasi anggota terkait perkembangan bisnis terkini serta perbaikan bagi organisasi ke depan.
Rakerda REI DKI Jakarta 2023 yang berlangsung di Hotel JS. Luwansa, Rabu, 29 November 2023, dengan tema: “Bersinergi untuk Jakarta Hijau Ramah Lingkungan”. (Z-10)
Terkini Lainnya
Aspek Sosial Lingkungan dalam Pertumbuhan Realestat
PDIP Prioritaskan Andika Perkasa Calon Gubernur DKI Jakarta
Kaesang Maju Pilgub Jakarta, NasDem: Semua Punya Hak Sama
Ini 7 Tempat Kuliner Malam di Jakarta yang Wajib Dicoba
PDIP Masih Kaji Usung Anies di Pilkada Jakarta
Gibran Ikut Pj Gubernur Blusukan ke Kali di Jakarta Barat
Partisipasi Warga Jakarta untuk Pemilu 2024 Capai 78%
Memerangi Perubahan Iklim, Pengembang Harus Punya Peran Aktif
Synergy Green Builsing Festival Usung Tema Properti Berkelanjutan
Greenship Gala Tingkatkan Edukasi soal Bangunan Hijau di Indonesia
Raih Sertifikat Green Label, Niro Granite Sandang Peringkat Gold
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap