visitaaponce.com

Imbas Hujan, Tiga Turap di Bojongsari Depok Ambrol ke Saluran Drainase

Imbas Hujan, Tiga Turap di Bojongsari Depok Ambrol ke Saluran Drainase
Turap di Bojongsari, Depok ambrol(MI/Kisar Rajaguguk)

TIGA turap dinding penahan saluran drainase di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) ambrol. Turap-turap ambrol di kawasan Kecamatan Bojongsari itu, mengancam rumah warga.

Kepala Seksi Pembangunan dan Rehabilitasi Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bahtiar mengatakan, turap-turap dingding penahan tanah itu ambrol pada dini hari Kamis (7/12). Dinas PUPR Kota Depok sudah menurunkan satuan tugas (satgas) yang terdiri dari 30 personel untuk melakukan penanganan longsor dengan penurapan.

"Saat ini baru dilakukan pengangkatan material longsor agar tidak menimbulkan masalah baru, " ujarnya.

Baca juga: Kasus Turap Longsor di Tangsel, Polisi Bisa Jerat dengan Pasal 359 KUHP

Dikatakannya, turap akan dipasang sesuai dengan tinggi longsoran yaitu 2 meter dan panjang 10 meter.

"Pekerjaan ini menggunakan anggaran pemeliharaan, targetnya sampai selesai. Pekerjaan dilakukan secara manual," ungkapnya.

Ia menjelaskan, longsornya turap karena sudah rapuh. Sehingga struktur tanah dan bebatuan bergerak ke tempat yang lebih rendah.

Baca juga Polisi Periksa Saksi Kasus Ambrolnya Turap Kali Serua

"Penyebab tanah longsor (landslide) akibat peristiwa pergerakan massa batuan, tanah, dan bahan lainnya ke bawah, "ungkapnya.

Ia menjelaskan longsor salah satu jenis bencana alam yang kerap terjadi di Kota Depok selain banjir, kekeringan, dan angin puting beliung dan umumnya tanah longsor terjadi karena resapan air dalam tanah menyebabkan bobotnya bertambah, hingga akhirnya menembus dan menyebabkan tanah bergerak.

Di musim penghujan, risiko terjadinya tanah longsor kian besar.

Selama musim kemarau, kadar air dalam tanah cenderung menguap dan membentuk retakan.

"Ketika musim hujan datang, air akan memenuhi celah tersebut, dan membuat tanah melunak Ketika fenomena ini terjadi, pergerakan tanah mulai terjadi dan mengakibatkan longsor, " terangnya.

Bahtiar berpesan, kepada seluruh masyarakat Kota Depok untuk waspada. Utamanya waspada terhadap potensi keretakan tanah yang bisa menimbulkan longsor.

"Kami meminta masyarakat untuk melapor jika ada potensi longsor ataupun banjir di wilayah masing-masing," tuturnya. (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat