visitaaponce.com

Istri Komeng Bantu Tahanan Polsek Metro Tanah Abang Kabur

Istri Komeng Bantu Tahanan Polsek Metro Tanah Abang Kabur
Istri Komeng menyelipkan gergaji pada saat membesuk tahanan, yang kemudian digunakan untuk memotong teralis penjara.(MGN)

RIZKI Amelia istri Syarifudin alias Komeng istri tahanan disebut sebagai pemasok gergaji besi hingga 16 tahanan Polsek Metro Tanah Abang berhasil melarikan diri dari sel tahanan.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, peran Amelia membantu para tahanan kabur adalah dengan membawakan gergaji besi untuk dipakai memotong besi di ruang tahanan Polsek.

"Rizki Amelia, ini adalah istri dari Sarifudin alias Komeng yang diketahui membawa atau menyelipkan gergaji pada saat membesuk tahanan kemudian gergaji tersebut digunakan untuk memotong teralis secara bergantian," ucap Susatyo saat konferensi pers di Polres Metro Jakarta Pusat, Kamis 22 Kamis 2024.

Baca juga : 16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur, Kompolnas: Harus Diperiksa Propam!

Susatyo mengatakan para tahahan sudah merencanakan kabur setelah masuknya gergaji besi.

“Kurang lebih sekitar 3 minggu mereka merusak dan bergantian sambil bernyanyi sehingga mengelabui suara dan sebagainya," ucap Susatyo.

Atas perbuatannya itu, Amelia terancam hukiman tujuh tahun penjara, karena perbuatannya yang membantu tahanan kabur dari Polsek Tanah Abang.

Baca juga : Kasus Kaburnya Tahanan di Polsek Metro Tanah Abang Sudah Dua Kali Terjadi

"Kemudian terhadap Rizki Amelia akan dijerat dgn pasal 223 Juncto 56 KUHP dan atau pasal 138 uu narkotika terkait menghalangi penyidikan dengan membantu pelarian. Ancaman hukuman 7 tahun," ucap Susatyo.

Sebelumnya, Delapan dari 16 tahanan yang kabur dari Polsek Tanah Abang berhasil ditangkap oleh tim gabungan dari Polres Metro Jakarta Pusat. Penangkapan delapan tanahan kabur itu dilakukan di berbagai tempat.

Dari informasi yang dihimpun bahwa 16 tahanan kabur itu dua orang langsung berhasil ditangkap sedangkan 14 berhasil kabur. Maka dari itu, kini tersisia enam orang tahanan yang masih kabur dan masuk dalam daftar buron.

"Polres Metro Jakarta Pusat telah membentuk tim gabungan dan telah berhasil mengamankan kembali setidaknya delapan orang pada hri dalam 3 hari pencarian kami," ucap Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Kamis 22 Februari 2024. (MGN/Z-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat