7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi
![7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/04/fa8f218ed3514fad83bd57c6cb9e766e.jpg)
PETUGAS pemadam Kebakaran (Damkar) mengevakuasi tujuh jenazah korban kebakaran toko bingkai di Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan, Jumat (19/4).
Evakuasi yang dilakukan di lantai dua bangunan tersebut berlangsung selama 40 menit.
Lamanya proses evakuasi itu disebabkan jenazah dibawa satu per satu oleh petugas damkar.
Baca juga : 1 Tewas saat Rumah di Kebagusan, Jakarta Selatan, Terbakar
Seluruh jenazah rencananya dibawa langsung ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati di Jakarta Timur.
Jenazah dibawa ke RS Polri untuk dilakukan identifikasi, karena ada dugaan beberapa jenazah belum bisa dikenali identitasnya.
"Pukul 6 pagi, petugas pemadam kebakran berhasil memadamkan api, dan saat ini melakukan penyisiran dari basement, lantai 1, 2, 3, dan 4," ujar Kompol David Kanitero, Kapolsek Mampang Prapatan.
Baca juga : Dua Orang Terluka dalam Insiden Kebakaran Menara K-Link
Di lantai dua, kata David, petugas pemadam kebakaran menemukan 7 korban yang berada di dalam satu ruangan.
"Berdasarkan keterangan pemilik dan saksi, korban 7 orang ini masih keluarga dari pemilik, 2 anak, 1 orangtua, 3 ART," ujar David.
Sebelumnya ada 5 orang berhasil evakuasi saat awal kebakaran. Di mana 4 orang merupakan karyawan dan satu anggota keluarga pemilik ruko. Saat ini ke-5 korban sudah dirujuk ketiga rumah sakit berbeda, yakni RSUD Pasar minggu, RS Siloam Kebun Jeruk, dan RS Tarakan.
Baca juga : Mak Ganjar Berikan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Mampang, Jaksel
Sebagai informasi, kebakaran toko bingkai bernama Saudara Frame & Gallery terjadi pada Kamis (18/4/2024) sekitar pukul 19.40 WIB.
Kebakaran diduga disebabkan karena alat kompresor yang digunakan untuk mengecat meledak.
Banyaknya material yang mudah terbakar membuat api cepat merambat dan membesar.
"Sampai dengan subuh ternyata api belum bisa dipadamkan. Ketika memadamkan api di basement, pemadam kebakaran menyemprotkan air sampai agak terisi dengan air, namun api tidak mau mati. Justru ikut naik dan berada di atas air. Kemungkinan ini karena ada cairan2 yang mengandung minyak sehingga tidak dapat menyatu dengan air," ungkap David.
Hingga berita ini ditayangkan, petugas damkar masih melakukan pendinginan untuk memastikan tak ada lagi api yang berkobar. (Z-3)
Terkini Lainnya
Polri Rilis Tujuh Korban Kebakaran Mampang Prapatan
Tujuh Jenazah Korban Kebakaran Mampang Prapatan Diidentifikasi
Variasi Kondisi Lima Korban Luka Kebakaran di Mampang Prapatan
Polisi Masih Identifikasi Korban Kebakaran di Mampang
Polisi Akan Periksa Pemilik Toko Bingkai yang Terbakar di Mampang
Kawasan Mampang Macet Akibat Kebakaran
9 Tewas dan 4 Terluka Setelah Sedan Tabrak Pejalan Kaki
18 Tewas dan 48 Terluka Akibat Ledakan Bom di Negara Bagian Borno, Nigeria
5 Tewas dalam Aksi Protes di Kenya
Jumlah Korban Tewas Penyerangan Gereja di Dagestan, Rusia, Bertambah
Kepolisian: Penyebab Kecelakaan di Tol Semarang-Batang, Akibat Sopir Truk Buang Air Kecil
1 Tewas dan Ribuan Dievakuasi Akibat Kebakaran Hutan di New Mexico
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap