visitaaponce.com

KAI Gelar Apel Sekaligus Buka Masa Angkutan Lebaran

KAI Gelar Apel Sekaligus Buka Masa Angkutan Lebaran
Ilustrasi(KAI Daop 8 Surabaya)

PT Kereta Api Indonesia (KAI) melaksanakan Apel Gelar Pasukan Angkutan Lebaran 2023 yang dipimpin Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Mohamad Risal Wasal di Stasiun Gambir, Jumat (14/4). Kegiatan tersebut menandai hari pertama dilaksanakannya masa posko Angkutan Lebaran KAI dalam rangka melayani masyarakat yang menggunakan moda angkutan kereta api. Periode tersebut berlangsung selama 19 hari, terhitung sejak dari 14 April hingga 2 Mei 2023.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan pihaknya telah menyiapkan semua aspek untuk melayani pelanggan secara maksimal. Kesiapan KAI mencakup sumber daya manusia, sarana, prasarana, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan pelayanan secara keseluruhan.

"KAI konsisten memberikan prioritas terhadap keselamatan, keamanan, dan kenyamanan untuk menjadikan mudik dengan kereta api aman dan berkesan," kata Didiek dalam keterangan resmi, Jumat (14/4).

Baca juga: H-10 Lebaran, 39% Tiket Kereta Api Masih Tersedia

Guna meningkatkan keselamatan dalam perjalanan, KAI menambah petugas prasarana yang meliputi Petugas Penjaga Jalan Lintas (PJL) 345 orang, Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) 363 orang, dan Petugas Daerah Pemantauan Khusus (Petugas Dapsus) 180 orang.

Adapun sebagai langkah peningkatan keamanan dan ketertiban (kamtib) di dalam kereta api, stasiun, dan jalur kereta api, KAI melakukan koordinasi kewilayahan dengan aparat setempat. Perseroan juga senantiasa meningkatkan pengamanan operasi pada daerah pengawasan kamtib. KAI menyiapkan tenaga kamtib yang terdiri dari 1.256 Polsuska, 2.467 security, serta 442 TNI/Polri (eksternal).

Baca juga: Stasiun Gambir dan Pasar Senen Alami Peningkatan Penumpang

“KAI juga melakukan pengecekan secara berkala terhadap titik-titik yang memiliki potensi rawan bencana, proaktif dalam penyelesaian potensi bahaya, memastikan ketersediaan dan keandalan dari seluruh perangkat penanganan kondisi darurat, serta meningkatkan penjagaan di perlintasan liar dengan berkoordinasi aktif serta mengoptimalkan seluruh stakeholders termasuk masyarakat sekitar,” sambungnya.

Di samping itu, KAI telah memastikan keandalan sarana dan prasarana. Bersama Kementerian Perhubungan, perseroan melakukan ramp check atau pemeriksaan kelaikan dan kesiapoperasian lokomotif dan kereta untuk memastikan semua dalam kondisi prima.

“Ada sebanyak 478 lokomotif dan 1.706 gerbong kereta yang siap dioperasikan guna memberikan layanan terbaik bagi pelanggan,” tutur Didiek.

Dari sisi fasilitas, KAI telah mempersiapkan secara optimal semua komponen, mulai dari memasuki area stasiun, di atas kereta, hingga keluar area stasiun tujuan. Kebersihan area stasiun, ruang tunggu penumpang, toilet, serta kereta juga terus dijaga untuk memberikan kenyamanan ekstra.

“Sebagai upaya menyukseskan penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2023 ini, KAI juga berkolaborasi dengan berbagai pihak meliputi Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Pemerintah Daerah, TNI, Polri, Basarnas, anggota komunitas pecinta kereta api, serta pihak-pihak lainnya,” tandasnya. (Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat