Bangun Irigasi Tersier Tingkatkan Produksi Hasil Sawah
DESA Tanjungsari, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tahun ini mendapatkan bantuan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Bantuannya direalisasikan dalam bentuk pembuatan jaringan irigasi tersier sepanjang lebih kurang 404 meter.
Kepala Desa Tanjungsari, Waldi Akbar Yacob, mengatakan pembangunan jaringan irigasi tersier yang bersumber dari Kementerian PUPR itu saat ini masih berprogres. Pembangunannya ditargetkan bisa selesai dalam waktu 70 hari kerja.
"Progres pembangunannya sudah hampir selesai. Mudah-mudahan pekan ini selesai 100%," kata Waldi kepada Media Indonesia, Senin (7/6).
Waldi patut berterima kasih dengan bantuan tersebut. Pasalnya, keberadaan irigasi tersier sangat dibutuhkan sebagai penunjang sektor pertanian, terutama padi sawah yang bisa mengairi sekitar 20 hektare.
"Mayoritas warga di desa kami bermata pencaharian sebagai petani. Dengan nanti selesainya pembangunan jaringan irigasi ini maka akan berdampak terhadap peningkatan produksi hasil pertanian, terutama padi sawah," jelas Waldi.
Bantuan P3TGAI yang diterima Desa Tanjungsari sebesar Rp195 juta. Pencairannya dibagi dua termin. Tahap pertama sebesar 70% dan tahap kedua sebesar 30%. Bantuan merupakan realisasi dari aspirasi anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz.
"Kami juga ucapkan terima kasih kepada ibu Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz yang sudah mengakomodir aspirasi para petani di desa kami," tuturnya.
Lokasi pembangunan irigasi tersier berada di Kampung Sukamanah. Pengerjaan pembangunannya dilakukan swakelola oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Sahabat Tani yang notabene merupakan warga setempat. Waldi mengatakan, dengan adanya bantuan P3TGAI, selain membantu para petani, juga ikut memberdayakan masyarakat.
"Yang mengerjakan pembangunannya juga warga kami. Sehingga bisa membantu dan memberikan peluang pendapatan bagi warga. Apalagi di tengah pandemi covid-19 sekarang," pungkasnya. (BB/OL-10)
Terkini Lainnya
Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Tinjau Bantuan Pompa Irigasi di Sulsel
100 Hektare Sawah di Pidie Alami Kekeringan
Pemkab Kaur Salurkan 116 Mesin Pompa Air untuk Sawah Tadah Hujan
119 Hektare Sawah Rusak Akibat Banjir di Parigi Moutong
Pemkab Kaur Bengkulu Bagikan Pompa untuk Airi Sawah Tadah Hujan
119 Hektare Sawah Rusak akibat Banjir di Sulawesi Tengah
Jaga Pasokan Air, Sukabumi Bangun Daerah Irigasi Senilai Rp3,3 Miliar
Kekeringan Sebabkan Produktivitas Pangan Turun dan Kenaikan Harga
Presiden Jokowi Pamer Infrastruktur Air di KTT WWF ke-10
Kementan Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pelaksana UPLAND Project
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan 1.183 Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur
Gerakan Pompanisasi di Blitar Dukung Produktivitas Pertanian
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap