visitaaponce.com

191 Rumah dan Tempat Ibadah Rusak akibat Puting Beliung

191 Rumah dan Tempat Ibadah Rusak akibat Puting Beliung
Kerusakan akibat angin puting beliung sebanyak 191 itu terdiri dari 24 unit rusak berat, 51 unit rusak sedang, dan 114 unit rusak ringan.(DOK BPBD Wajo.)

SEBANYAK 191 rumah dan tempat ibadah milik warga di empat desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, rusak akibat dihantam angin puting beliung. Desa tersebut yaitu Mattirowalie dan Kalola di Kecamatan Maniangpajo serta Ugi dan Pallimae di Kecamatan Sabbangparu.

Menurut Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel, Andi Wahid, Rabu (27/10), kejadian angin kencang yang diawali hujan deras, Selasa (26/10) siang. Akibat kerusakan tersebut, sebanyak 186 keluarga terdampak, karena kondisi rumah mereka rusak parah, sedang, dan ringan.

"Kerusakan akibat angin puting beliung sebanyak 191 itu terdiri dari 24 unit rusak berat, 51 unit rusak sedang, dan 114 unit rusak ringan. Kerusakan terbanyak terjadi di Desa Pallimae sebanyak 144 rumah," sebut Wahid.

"Saat ini masih terus dilakukan asesmen dan pelaporan, karena masih terkendala kondisi cuaca yang masih turun hujan dengan intensitas sedang. Yang pasti, saat ini warga sangat butuh bantuan logistik dan terpal untuk pengganti atap dan dinding rumah yang hilang, karena sebagian besar rumah berupa panggung," sambung Wahid.

Baca juga: BPBD Wonogiri Berdayakan Disabilitas Jadi Relawan Kebencanaan

BPBD Sulsel sendiri sudah mengirim bantuan sejak Selasa (26/10) malam. Sebagian besar berupa logistik pangan dan logistik shelter. (OL-14)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat