Sri Sultan Dorong Pemkab Sleman Intervensi Inovasi dan DigitalisasiSektor Pertanian
![Sri Sultan Dorong Pemkab Sleman Intervensi Inovasi dan Digitalisasi Sektor Pertanian](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/11/b2592380025860a00c6c72f0277a2f31.jpg)
GUBERNUR Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X mendorong intervensi Pemkab Sleman daam inovasi dan digitalisasi sektor pertanian pangan. Hal itu, kata Sri Sultan, sebagai bagian dari upaya pengendalian inflasi.
"Stimulus (intervensi di sektor pertanian, pangan) Pemerintah menjadi mutlak adanya. Diperlukan pula kolaborasi antara pusat dan daerah maupun instansi lain yang setara untuk mendorong berbagai inovasi sebagai upaya pengendalian inflasi dan aplikatif, antisipatif dan dapat menggerakan perekonomian masyarakat secara berkesinambungan," kata Gubernur DIY dalam kunjungannya ke Pasar Lelang Digital Sleman, Senin (15/11).
Lebih lanjut, Sri Sultan menyebut salah satu bentuk intervensi yang dapat dilakukan Pemerintah yaitu digitalisasi yang dinilai daat memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi.
Baca juga: Harga Gabah Kering Panen di Aceh Tenggara Turun
"Hal ini (intervensi digitalisasi) sejalan dengan arahan Presiden dalam rakornas pengendalian inflasi 2021 yang menyatakan bahwa daerah harus memanfaatkan pandemi sebagai momentum dalam mendorong digitalisasi UMKM khususnya pangan dari hulu ke hilir," jelasnya.
Sri Sultan Hamengkubuwono X menilai Pasar Lelang yang berada di Kabupaten Sleman tersebut salah satu bentuk inovasi intervensi dalam upaya mempercepat pemulihan ekonomi sektor pertanian sekaligus sebagai upaya menggerakan ekonomi masyarakat secara berkesinambungan.
Sementara itu, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo bersama Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa dan jajarannya turut mendampingi Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam kunjungannya di Pasar Lelang Digital Sleman.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, dalam kesempatan tersebut, menyampaikan hadirnya pasar lelang cabai ini bertujuan menyediakan akses dan informasi pasar kepada para petani cabai dalam memasarkan produknya.
"Keberadaan Pasar Lelang Cabai ini menjadi pengedali fluktuasi harga cabai. Terlebih lagi komoditas cabai merupakan salah satu penyumbang utama terjadinya inflasi di Sleman. Dengan terciptanya harga cabai yang stabil dan menjamin ketersediaan stok yang memadai dipasaran sepanjang tahun, maka terjadinya inflasi dapat ditekan," jelasnya.
Kustini menuturkan, dari waktu ke waktu, terjadi peningkatan kesadaran petani untuk menjual hasil panennya di pasar lelang cabai. Hal tersebut ditunjukan dengan data cabai yang masuk di pasar lelang pada 2019 sebesar 5.529,43 kuintal. Pada 2020 meningkat menjadi sebesar 6.391,56 kuintal.
"Hasil panen cabai di Sleman pada saat musim raya perhari rata rata mencapai 20 ton. Sedangkan yang dipasarkan melalui Perkumpulan Petani Hortikultura Puncak Merapi (PPHPM) berkisar antara 10 hingga 12 ton perhari. Untuk musim-musim seperti saat ini jumlah cabai yang beredar di PPHPM mencapai sekitar 6 hingga 7 ton per hari," tuturnya.
Lebih lanjut Kustini menyampaikan dalam mempermudah pengelolaan pasar lelang cabai ini, pihak pengelola menggunakan kegiatan lelang cabai menggunakan aplikasi dipanen.id yang dapat diunduh melalui play store guna memudahkan transaksi dan menjamin transparansi dalam pelaksanaan lelang. (OL-1)
Terkini Lainnya
Serapan Pupuk Subsidi Baru 32%, Komisi IV DPR: Penyaluran tidak Efektif
Jawa Barat Targetkan Peningkatkan Produksi Gabah Naik 11 Juta Ton
Kementan Gencar Sosialisasikan Kebijakan Pengembangan Tebu Rakyat
Ancaman Kekeringan terhadap Sektor Pangan harus Segera Dimitigasi
Produktivitas 1.000 Ha Lahan Pertanian di Cianjur tidak Terpengaruh Kemarau
Pesanan 2.000 Ekskavator Haji Isam Terbesar di Dunia, Tanda Kemajuan Pertanian Indonesia
Sri Sultan Berharap Tradisi Mudik Dapat Terus Dijaga
Kemendikbudristek dan Komisi X DPR Bentuk Tim Kerja Pengembalian Manuskrip Milik Sultan HB II Peristiwa Geger Sepehi
Penurunan Angka Kemiskinan di DIY Belum Sesuai Target
Yogyakarta Gelar Pesta Kembang Api saat Libur Natal dan Tahun Baru
Sri Sultan Dorong Peran Warga Cegah Peredaran Narkoba
Warga Desa Karanggeneng Tidak Mau Jadi Tempat Pembuangan Sampah, Ini Alasannya
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap