visitaaponce.com

DI Yogyakarta Kuatkan Storytelling di Objek Wisata

DI Yogyakarta Kuatkan Storytelling di Objek Wisata
Objek Wisata Tebing Breksi(MI/Ardi)

DINAS Pariwisata DIY memiliki program menguatkan narasi melalui storytelling di objek-objek wisata sejak tahun lalu. Dengan cara tersebut, wisatawan diharap tidak hanya menikmati keindahan fisik sebuah objek wisata tetapi juga memiliki pengetahuan lebih banyak tentang objek wisata yang dikunjungi.

"Kita sejak tahun lalu menguatkan storytelling-nya. Objek wisata yang ada kita kuatkan narasinya sehingga bisa memberikan pengalaman yang lebih mendalam bagi wisatawan," kata Kepala Dinas Pariwisata DI Yogyakarta Singgih Raharjo, Jumat (11/3).

Hal tersebut tahun lalu telah dilakukan di kawasan objek wisata Mangunan, Kabupaten Bantul

Ia pun mencontohkan, penguatan narasi itu pada tahun ini tengah dilakukan di Tebing Breksi, Kabupaten Sleman. Objek Wisata Tebing Breksi tidak hanya melihat keindahan panorama dari ketinggian dan batu breksi. Namun, wisatawan juga diberi pengetahuan tentang proses terbentuknya tebing breksi, jenis batuan breksi, hingga relief yang terpahat di tebing breksi.

Baca juga:  DPRD: DIY Masuk PPKM Level 4 Itu Wajar

Pengetahuan-penggetahuan itu kemudian dirangkai dalam storytelling yang menarik untuk disampaikan ke wisatawan. Dengan demikian, wisatawan memiliki pengetahuan yang lebih mendalam tentang objek wisata yang dikunjungi. Langkah tersebut rencananya juga akan dilakukan di objek-objek wisata lainnya yang ada di DIY.

"Kita melakukan itu juga bagian untuk menuju ke quality tourism (wisata berkualitas)," tuturnya.

Singgih juga mengingatkan, pada masa pandemi, pengelola objek wisata tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk penggunaan QR Code aplikasi peduli lindungi dan visiting jogja.

"Vaksinasi sekarang (untuk wisatawan dan pelaku wisata minimal) harus sudah dosis lengkap, yaitu dosis satu dan dua," tuturnya.

Pelaku wisata di DIY pun diimbau untuk segera mengikuti vaksinasi covid-19 dosis ketiga (booster).(OL-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat