Tanah Longsor dan Tanah Bergerak Dominasi Bencana di Cianjur
![Tanah Longsor dan Tanah Bergerak Dominasi Bencana di Cianjur](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/106ecb31d663e083b318309546c0805a.jpg)
TANAH longsor dan pergerakan tanah masih mendominasi kejadian bencana di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Saat ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat terus meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan menyusul masih tingginya intensitas curah hujan.
Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Rudi Wibowo, menyebutkan selama Januari hingga pertengahan September tahun ini tercatat sebanyak 193 kejadian bencana. Dari jumlah itu, sebanyak 134 kejadian merupakan bencana tanah longsor dan pergerakan tanah.
"Kalau melihat data, yang mendominasi bencana yaitu tanah longsor dan pergerakan tanah. Ada 134 kejadian," kata Rudi, Selasa (13/9).
Bencana lain yang terjadi di Kabupaten Cianjur yakni banjir dan banjir bandang sebanyak 41 kejadian, gempa bumi sebanyak 4 kejadian, dan angin puting beliung sebanyak 14 kejadian. Dari berbagai kejadian bencana, sebut Rudi, terdapat 3 orang korban meninggal dunia. "Terdapat juga tiga orang korban luka berat dan 6 orang luka ringan," ungkapnya.
Kejadian bencana paling banyak terjadi selama Juni. Pada bulan itu terdapat 44 kejadian bencana.
Sedangkan pada Januari terdapat 14 kejadian, Februari sebanyak 29 kejadian, Maret sebanyak 24 kejadian, April sebanyak 22 kejadian, Mei sebanyak 15 kejadian, Juli sebanyak 6 kejadian, dan Agustus sebanyak 13 kejadian. "Bulan ini hingga 12 September terdapat 26 kejadian," ungkapnya.
Sementara jumlah pengungsi sebanyak 40 kepala keluarga atau sebanyak 114 jiwa. Namun, kata Rudi, pengungsian sifatnya hanya sementara. "Jadi pengungsi itu evakuasi saja," pungkas Rudi. (OL-15)
Terkini Lainnya
Ketua Umum PGI Kunjungi dan Doakan Keluarga Korban Longsor di Tana Toraja
47 Rumah Terdampak Pergerakan Tanah Harus Dirobohkan
Tanah Longsor di Bukit Secang Sragen Timbun Tiga Orang
Tanah Bergerak Akibatkan Puluhan Rumah Rusak di Banjarnegara
Pergerakan Tanah Akibatkan Puluhan Rumah Rusak di Banjarnegara, 9 Rata dengan Tanah
Musim Hujan, Wonosobo Pasang Alat EWS di Area Rawan Longsor
Tanah Longsor, Bapak dan Anak Tewas
15 Kecamatan di Tasikmalaya Terdampak Tanah Longsor dan Pergerakan Tanah
Waspada, Ini 5 Kabupaten di Jawa Barat yang Berisiko Tinggi Tanah Longsor
Tanah Longsor Menerjang 60 Titik dan 12 Kecamatan di Tasikmalaya
Dua Orang Meninggal Dunia Tertimbun Longsor di Blitar
Tebing Setinggi 10 Meter Longsor Tutupi Jalan Alternatif Tasikmalaya-Garut
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap