Program Kampung Zakat Jangkau Desa di Kepulauan Meranti
![Program Kampung Zakat Jangkau Desa di Kepulauan Meranti](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/12/81538f590d6bef103c9a3d7789f863cb.jpg)
PEMERINTAH dalam hal ini Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama, mempercepat pelaksanaan Program Kampung Zakat bagi masyarakat atau daerah tertinggal di pelosok nusantara, sebagai salah satu upaya efektif pengentasan kemiskinan sekaligus peningkatan ekonomi umat.
Kali ini, Desa Sungai Cina, Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti yang hanya dapat diakses dengan kapal selama 4 jam setengah dari Batam maupun Pekanbaru Riau, menjadi sasaran Program Kampung Zakat, setelah permohonan kepala daerah, Kakanwil Kemenag dan kriteria warga maupun daerah tersebut, memenuhi sarat sebagai desa wakaf.
Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama, Tarmizi Tohor, mengatakan Program Kampung Zakat merupakan upaya negara dalam meningkatkan perekonomian umat melalui optimalisasi dana zakat.
Menurut Tarmizi, dana zakat harus mampu dioptimalkan sebagai instrumen pembangunan berbasis wilayah, khususnya di daerah 3T, yakni terdepan, terluar, dan tertinggal.
"Kalau zakat hanya digunakan untuk memberi sembako saja, angka kemiskinan tidak akan berkurang di Indonesia. Untuk itu harus ada upaya pemberdayaan ekonomi umat melalui optimalisasi dana zakat, salah satunya Program Kampung Zakat" kata Tarmizi Tohor kepada wartawan, Selasa, (6/12/2022).
Putera asli Kepulauan Meranti ini menjelaskan, pengembangan Program Kampung Zakat harus disesuaikan dengan potensi sumber daya alam yang ada. Seperti di Desa Sungai Cina Kepulauan Meranti yang mempunyai perkebunan sagu, karet, dan kelapa yang berpotensi meningkatkan perekonomian warga setempat, namun memang harus dibantu agar mampu bersaing di pasar nasional.
Tarmizi Tohor menyebut kondisi kemiskinan menjadi tantangan negara yang salah satunya dapat diatasi dengan menyempurnakan tata kelola zakat yang seyogianya berorientasi pada peningkatan kesejahteraan umat melalui program-program kreatif dan inovatif.
“Program Kampung Zakat sebenarnya telah dijalankan sejak tahun 2018-2022, melibatkan 27 Baznas & 25 LAZ, dan hari ini di Kepulaun Meranti, genap 19 titik,” jelas Tarmizi Tohor.
"Program ini diharapkan dapat menarik para muzaki potensial untuk membayar zakat, karena mereka tentu tidak sungkan membantu setelah telah melihat hasil nyata meningkatnya perekonomian umat dan daerah melalui kampung zakat,” lanjut Tarmizi.
Dalam ‘blusukannya’ ke Desa Sungai China yang berada di pelosok Kepulauan Meranti, Tarmizi Tohor didampingi oleh Kasubdit Kelembagaan dan Informasi Zakat-Wakaf, Andi Yasri, Kasubdit Edukasi, Inivasi dan Kerjasama Zakat-Wakaf, Wida Sukmawati serta Kasubdit Akteditasi Lembaga Zakat, Muhibuddin.
Mengamini Tarmizi Tohor, Kasubdit Kelembagaan dan Informasi Zakat-Wakaf, Andi Yasri, mengatakan Program Kampung Zakat telah terbukti mengakselerasi taraf hidup dan ekonomi umat.
“Alhamdulillah, taraf hidup serta ekonomi masyarakat dan daerah di 18 wilayah yang kita dirikan Kampung Zakat semakin meningkat, diamana program ini terbukti mampu memperbaiki, menumbuhkan serta memperkuat ekonomi umat,” kata Andi Yasri kepada Wartawan, (6/12).
Melihat fakta inilah, lanjut Andi Yasri, pemerintah mempercepat pelaksanaan Program Kampung Zakat di 514 kabupaten kota, sebagai langkah yang tepat untuk mengentaskan kemiskinan di Indonesia.
Dalam kesempatan ini, pemerintah memberikan sejumlah bantuan mulai uang ratusan juta rupiah untuk membeli berbagai peralatan bagi masyarakat dan UMKM lokal, serta bantuan sembako dan perlengkapan sholat dan sehari-hari bagi ratusan warga Desa Sungai China Kepulauan Meranti yang menghadiri peresmian desa mereka sebagai kampung zakat.
“Satu hal yang harus diketahui, manfaat kampung zakat dapat dirasakan oleh seluruh umat beragama, bukan hanya umat islam. Banyak umat beragama lainnya membuka usaha atau jasa bernilai ekonomis disekitar kampung zakat, dan sukses usahanya,” pungkas Andi Yasri. (OL-13)
Baca Juga: Ditjen Bimas Islam Luncurkan Program Kampung Zakat Perkuat ...
Terkini Lainnya
Pemerintah Targetkan 7.154 Desa Tertinggal Bisa Naik Kelas Tahun Ini
Tak Ingin Lagi Desa Tertinggal, Cak Imin Ingin Tiap Desa Diberi Rp5 miliar
Harapan Panjang Dua Dusun Terisolir di Flotim Terang Benderang
Tekad di Maluku Utara Dipercaya Mempercepat Kemandirian Ekonomi Daerah
Libatkan Komunitas, Korem 161 Kupang Gempur Stunting di Desa Terpencil
Rapat di DPR: Menkominfo Dicecar Soal Izin Starlink yang Ancam Industri Telekomunikasi Nasional
Menimbang Plus Minus Internet Satelit Starlink
Pendidikan di Pedalaman Meratus Masih Termarjinalkan
Kemenag Kirim 500 Pendakwah ke Daerah 3T selama Ramadan
Pemerintah Beri Fasilitas Khusus untuk ASN di Daerah 3T
Solusi Infrastruktur Transportasi di Daerah 3T, Mahasiswa FTUI Juara Kompetisi Cestion
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap